Selasa, 29 Juni 2010

Daun Dewa

Diposting oleh Unknown di 23.08 0 komentar
Mendengar namanya keren ya, manfaatnya juga sekeren namanya.

Dewa Penolong Daun Dewa
by:
Made Aripta Wibawa

Tanaman daun dewa memiliki khasiat obat teramat banyak. Dari menghilangkan migren, bisul, sampai mengobati jantung koroner.

Daun dewa, begitu orang menyebut nama tanaman satu ini. Nama yang cukup unik memang. Sesuai namanya daun dewa, tetumbuhan yang terkadang hidup di semak-semak, ternyata memiliki khasiat banyak sebagai penyembuh berbagai penyakit.
Mendapatkan daun dewa sejatinya tak sulit. Tanaman ini banyak tumbuh di daerah yang berudara sejuk, berketinggian 200-800 meter di atas permukaan laut dengan tingkat kelembaban berkisar 70-90 % daun, serta memiliki curah hujan tinggi. Di Bali, banyak tumbuh tanaman daun dewa, seperti di Pura Tirta Empul (Tampaksiring-Gianyar), Danau Tamblingan dan Danau Buyan di Kecamatan Banjar, Buleleng, serta dan di beberapa tempat lain.
Layaknya tanaman obat lain, tumbuhan yang di daerah lembab dan daerah ketinggian, oleh banyak orang dijadikan bahan lalapan, terkadang kurang mendapat perhatian dari masyarakat. Mereka tak tahu banyak malah kurang peduli, bahwa tanaman yang tumbuh di tempat mereka berdiam, cocok sebagai sarana obat untuk penyembuhan penyakit.
Tanaman Obat Untuk Keluarga (TOGA) tidak begitu luas mendapat perhatian masyarakat. Kehidupan yang begitu pragmatis dalam alam tekhnologi moderen memberikan imbas yang sangat besar terhadap pola pikir, cara pandang dan memanfaatkan tanaman yang berwawasan lingkungan pada manusia yang serba praktis. Padahal tanaman ini justeru ada di sekitarnya.
Meski daun dewa belum merupakan tanaman yang dibudidayakan secara luas—selain tumbuhnya gampang serta pemeliharannya tidak begitu rumit dan mengandung khasiat obat yang sangat luar biasa—, efek farmakologi tanaman daun dewa memiliki kandungan obat yang cukup banyak.
Bagi masyarakat yang punya keinginan mengembangkan dalam skala besar, maka pembubidayaan sejatinya tak terlalu sulit melakukan. Sebagai media pembudidayaan dapat menggunakan pupuk kandang.
Bila melakukan budiaya, maka ketersediaan air pada tanaman harus dilakukan dengan sesering mungkin lewat cara penyiraman. Bila sampai terjadi kekurangan air, tentu akan memengaruhi tingkat pertumbuhan dan masa perkembangan umbi yang akan diproduksi kurang sempurna. Malahan akan bisa mengerdil.
Pembibitan daun dewa dapat menggunakan umbi pilihan (unggul), yang bercirikan umbinya besar dan tidak mengalami kerusakan (penyakit). Bila ingin melakukan pembudidayaan dengan mengembangkan daun dewa, gunakan umbinya yang segar, dengan cara mengiris-iris umbi daun dewa (tidak terlalu kecil dan tidak terlalu besar) dan dibiarkan ditutup dengan tisu basah sampai 15-20 hari.
Untuk menjaga agar tetap alami, hindarkan penggunaan penyubur atau pembasmi hama pengganggu tanaman berbahan zat kimia. Hal ini penting, mengingat daun dewa nantinya akan menjadi bahan obat sekaligus bisa dimakan selagi mentah. Jadi, kalau memakai zat berbahan kimi dikhawatirkan residunya masih menempel pada daun, akar, hingga batang atau sampai mengena pada umbi yang akan digunakan sebagai bahan obat. Maka, penggunaan produk pupuk berbahan anorganik tidak dianjurkan.
Sebagai bahan obat, bagian tanaman daun dewa yang dimanfaatkan yakni pada daun dan umbi. Unsur hara pada tanah akan mempengaruhi pertumbuhan tanaman daun dewa termasuk ukuran lebar daun serta umbinya yang besar.
Tanaman yang bernama latin Gynura psedeudochina ini banyak mengandung alkoloid, saponin, flavonida, minyak asiri, dan tanin. Ciri karakteristik tanaman daun dewa, berbatang pendek berwarna hijau dan, daunnya tinggal, tangkai pendek dan bentuknya lonjong segi lima, serta berambut halus. Panjang daun mencapai 20 sentimeter (cm) dan lebar 10 cm. Bunga daun dewa termasuk bijinya berbentuk jarum.
Tumbuhan yang diperkirakan berasal dari Birma dan Cina ini, banyak dimanfaatkan orang-orang yang kena penyakit bisul. Cara penggunaan dengan mengambil 5-10 lembar daun dewa segar kemudian ditumbuk atau dilumat halus dan menempelkan pada daerah yang bisul. Lewat cara seperti itu, sakit bisul dapat diminimalisir.
Masih dalam fungsinya sebagai bahan obat, tanaman ini juga berkhasiat menghilangkan penyakit anti radang, analgetik, menghancurkan pembekuan darah (antikoagulen). Cocok pula sebagai bahan pencuci darah, sangat baik membantu para wanita memperlancar menstruasi.
Dalam beberapa kajian klinis ditegaskan, bahwa ekstrak daun dewa mampu menghambat pertumbuhan tumor, menghilangkan penyakit yang berhubungan dengan pembengkakan sendi, juga sangat baik menyembuhkan sakit pinggang, serta encok.
Lebih jelasnya berikut disebutkan bagian tanaman daun dewa yang dimanfaatkan mengobati berbagai penyakit serta cara penggunaannya:

Jantung koroner
Bagi penderita jantung koroner atau pembuluh darah jantung, ambillah 5-8 lembar daun dewa segar. Tumbuk daun dimaksud dengan halus lalu rebus dalam tiga gelas air hingga tersisa 2 gelas. Hasil rebusan ini kemudian diminum hangat-hangat sebanyak dua kali sehari (pagi dan malam sebelum makan).

Gangguan prostat
Mereka yang terkena gangguan prostat: ambil lima lembar daun dewa segar kemudian campur dengan segenggam daun piduh (pegagan), segenggam sambiloto, dan akar alang-alang. Semua jenis tanaman dicampur kemudian tumbuk halus. Langkah selanjutnya campur dengan tiga gelas air dan direbus sampai menjadi dua gelas air. Ramuan ini kemudian diminum (pagi dan malam).

Radang payudara
Daun dewa juga bagus menghilangkan radang payudara. Cara penggunaan dengan mencampur 30 gram samiroto, 10 lembar daun dewa segar, dan dua genggam daun tapak dara. Sama seperti sebelumnya, tuangkan ramuan ini ke dalam tiga gelas air, lalu direbus sampai mendidih kemudian disaring. Minum rauman tiga kali sehari setelah makan (pagi, siang dan malam).

Migren
Bagi penderita migren, ambil segenggam daun sambiloto, segenggam daun piduh (pegagan), daun sendok lalu ditumbuk dan dicampur dengan tiga gelas air. Rebus campuran bahan obat ini sampai mendidih dan minum dua kali sehari – pagi dan malam sebelum makan).

Bisul
Gunakan secukupnya daun dewa yang ditumbuk halus dan tempelkan pada daerah yang kena bisul. Gunakan dua kali sehari (pagi dan malam).

Haid kurang lancar
Manfaatkan ekstrak daun dewa 5 -10 lembar yang dicampur dengan segelas air. Minum ekstrak ini dua kali sehari sebelum makan, maka niscaya haid akan lancar.

Sumber:
http://saradbali.com/edisi106/kesehatan.htm

KTP Oh KTP

Diposting oleh Unknown di 20.49 0 komentar
Untuk pertama kalinya, di 15 Juni 2010, KTP na berpulang ke yang empunya. Karena tepat tanggal segitu KTP na wafat, dan harus diperpanjang. Sebelum wafat, na sudah sibuk, tanya sana sini, searching sana sini, apa saja syarat perpanjangan KTP, maklum pemula (wkwkwkw). Dengan wajah semu merona penuh malu, ternyata saia juga masih belia ya (toenk wenk wenk, muda belia dari Hongkong).

Dari hasil searching-searching dapatlah syaratnya:
*Surat pengantar dari RT/RW
*Kartu Keluarga
*KTP yang sudah habis masa berlakunya
*Pas Poto 3x4=3 Lembar

Hingga hari eksekusi itu datang, rencana nya seninnya tgl 21 mau mengurus perpanjangan, karena dari masa wafatnya si KTP hingga jumat, selalu saja dihadapkan dengan jadwal siaran pagi, jadi lah belum bisa diurus.

Syarat udah siap, formulir udah diisi, tapi, minggu malam dapat berita duka, kalau istri abang sepupu, berpulang ke rahmatullah akibat sakit yang dideritanya. Rencana yang sudah disusun terpaksa batal, dan akan dieksekusi esok harinya, tapi kan besok nya meski masuk pagi. Terpaksa na ambil keputusan untuk cuti dari dunia siaran satu hari.

Pagi-pagi banget udah dibangunin dan diingatkan untuk mengurus KTP ke kantor camat. Jam 8 kurang udah berangkat ke kantor camat (jangan kira urusan di kantor camat semudah ngurus di kantor lurah). Fiuh, kebetulan waktu mengurus itu waktunya kurang tepat, bapak yang bertugas sedang ada apel di kantor walikota (persiapan Ultah Pekanbaru), hingga jam 10 lebih, si bapak belum ada di mejanya. Akhirnya hampir jam 10.30 Si bapak ganteng standby, karena datangnya sudah dari pagi, berkas sudah kami tumpuk ajha di meja bapak, jadinya g perlu nunggu terlalu lama, akhirnya giliran na datang juga. Setelah dicek dan ricek oleh si bapak, maka na disuruh bayar dan berfoto,. Ternyata antri g hanya diluar, mau bayar pun antri, sebenarnya orang yang antri ngak banyak, tapi yang g antri pun dilayani.

Setelah bayar, berfoto, trus minta surat keterangan sementara bahwa KTP nya sedang diurus, karena dalam kwitansi pembayarannya, KTP dan KK nya siap tanggal 13 Juli. Sementara na harus ikut ujian tanggal 10 Juli, dan syaratnya harus menunjukkan KTP asli. Duw Minta surat keterangan itu ajha dikenakan biaya 5rb, sementara legesnya 2500, pas kami tanyakan disini kan tertulis 2500 Bu, iya lebihnya duit buat beli kertas (hah, mang iya ya?)

Karena Kartu Keluarga na masih yang lama, berwarna kuning, jadi harus diganti ke Kartu Keluarga yang komputer, jadi agak lama, ya hingga 13 Juli nanti, terpaksa na hanya mengantongi surat keterangan pengurusan KTP dan kwitansi KTP dan KK ajha

Senin, 28 Juni 2010

Selagi Ada Kemauan dan Kerja Keras Pasti Ada Hasil

Diposting oleh Unknown di 20.55 0 komentar
Masril, Pendekar dari Agam
Selasa, 29 Juni 2010 | 09:19 WIB
KOMPAS/INGKI RINALDI
Masril Koto.

Oleh Ingki Rinaldi

KOMPAS.com - Masril Koto adalah pendobrak kebekuan fungsi intermediasi industri perbankan di bidang pertanian. Bersama sejumlah rekannya, petani yang tak tamat sekolah dasar itu mendirikan Lembaga Keuangan Mikro Agribisnis (LKMA) Prima Tani di Nagari Koto Tinggi, Kecamatan Baso, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, pada 2007.

LKMA Prima Tani di Nagari Koto Tinggi itu menjadi cikal bakal program pengembangan usaha agribisnis pedesaan (PUAP) nasional. Kini, lebih dari 300 unit LKMA telah berdiri di seantero Sumbar atas dorongannya.

Setiap hari, Masril berkeliling ke beberapa wilayah Sumbar dengan sepeda motor keluaran tahun 1997, yang disebutnya suka ”agak berulah sedikit” hingga kadang masuk-keluar bengkel.

Akibat sering berkeliling, Masril relatif sulit ”ditangkap”. Ketika ditemui Kamis (3/6) malam di Kota Padang, ia baru tiba dari Kabupaten Tanah Datar dan Kota Payakumbuh. Lalu, Jumat subuh ia berangkat menuju Kabupaten Solok.

Selama singgah dari satu tempat ke tempat lain itu, atas undangan kelompok tani, Masril selalu memotivasi agar LKMA didirikan sebagai solusi permodalan petani. Maka, dalam ranselnya tersimpan aneka perlengkapan penunjang aktivitas, seperti spidol, beragam contoh dokumen pendukung pendirian dan operasional LKMA, serta laptop.

”Laptop ini hadiah dari (ekonom) Faisal Basri, waktu kami undang ke Agam melihat LKMA,” kata Masril, yang mengaku bermodal keberanian untuk berhubungan dengan banyak orang. Segudang pengalaman dan orang dia temui dalam perjalanan yang menghabiskan biaya Rp 500.000 per bulan itu.

Perjalanan tersebut juga membuat dia jarang berkumpul dengan keluarga. Dalam sebulan hanya dua hari ia bersama istri dan anaknya di Nagari Tabek Panjang, Baso, Agam. Selebihnya, mereka berkomunikasi lewat telepon.

Sekolah lapangan

Proses panjang perjuangan Masril mendirikan LKMA diawali pada 2003. Sebagai petani, ia menanam padi serta membudidayakan jagung dan ubi jalar. Waktu itu ia ingin beralih menjadi petambak lele. Sampai suatu hari, ia bertemu seniman-petani Rumzi Sutan yang mendendangkannya lagu tentang cita-cita kemandirian petani.

Sejak itulah Masril bertekad memajukan petani. Ia lalu mengikuti sekolah lapangan (SL) petani dari Dinas Pertanian Sumbar di Nagari Tabek Panjang, Baso, Agam. Di sekolah lapangan itu, ia tersadar bahwa persoalan utama petani adalah permodalan. Hal ini tak bisa dipecahkan industri perbankan. Maka, tercetus ide untuk membuat bank petani, demi memenuhi kebutuhan mereka.

Berdasarkan rapat evaluasi dan pengalaman kami selama ini, koperasi hanya menguntungkan para ketuanya.

Di benak para petani pun relatif alergi terhadap pendirian koperasi. Jadilah ide Masril tak bersambut. ”Berdasarkan rapat evaluasi dan pengalaman kami selama ini, koperasi hanya menguntungkan para ketuanya,” ujar anak pertama dari delapan bersaudara ini.

Seusai mengikuti sekolah lapangan, ia mengumpulkan sejumlah rekan dan membentuk tim beranggotakan lima orang. Tugasnya, mencari tahu seluk-beluk pendirian bank petani. Tim itu dibekali dana pencarian informasi Rp 600.000. Mereka menemui para mantan pegawai bank, dinas terkait, dan mendatangi bank-bank umum.

”Saya ke (Kota) Bukittinggi mendatangi bank yang ada. Saya bilang ingin membuat bank, bisakah diberi pelatihan,” cerita Masril, yang dijawab para bankir itu, ”tak mungkin”.

Tahun 2006 mereka ke Padang guna mengikuti diskusi dari Yayasan Alumni Fakultas Pertanian Universitas Andalas (AFTA). Saat itu sisa dana pencarian informasi Rp 150.000, masih dipotong uang bukti pelanggaran (tilang) lalu lintas Rp 40.000 gara-gara salah membaca rambu lalu lintas.

Dalam diskusi yang dihadiri pejabat Bank Indonesia itu, Masril diberi tahu bahwa dana perbankan cukup banyak. Dana itu bisa dimanfaatkan untuk modal kelompok tani.

”Saya bilang, kami ingin modal itu untuk membuat bank. Saya tanya caranya,” kata Masril, yang diyakinkan bisa mendirikan LKMA. Sejak itu dia rajin membaca buah pikiran Mohammad Hatta, Sutan Sjahrir, dan Prof Mubyarto.

Saham

Modal mendirikan LKMA diperoleh lewat penjualan saham Rp 100.000 per lembar kepada ratusan petani. Setelah modal diperoleh, muncul masalah pembukuan. Mereka lalu mengikuti pelatihan konsultan dari Yogyakarta.

”Waktu itu ada LKMA di Kabupaten Pasaman yang sudah berdiri. Sewaktu kami mau belajar, ternyata harus membayar. Jadilah kami belajar langsung dari ahlinya,” kata Masril yang tak memungut uang jasa setiap kali berbagi pengalaman tentang LKMA.

Beragam produk tabungan atau pinjaman berbasis kebutuhan langsung petani secara spesifik ditelurkan LKMA, seperti tabungan ibu hamil, tabungan pajak motor untuk pengojek, dan tabungan pendidikan anak.

Tahun 2007, Menteri Pertanian Anton Apriyantono meresmikan LKMA Prima Tani. Ia tercenung mendengar cerita Masril. ”Kalau Pak Menteri bikin seperti yang saya lakukan, tentu hasilnya lebih cepat bagi petani,” ceritanya tentang pertemuan itu. Setelah itu, pemerintah meluncurkan program PUAP.

Perjuangan Masril bukan tanpa hambatan. Berbagai cibiran pun datang, juga dari keluarga. ”Kepada istri saya katakan, jika kita ikhlas mengerjakan sesuatu, Insya Allah ada balasannya,” kata Masril.

Hal itu terbukti. Tahun 2008 ia dikontrak perusahaan Jepang dengan gaji Rp 2,5 juta per bulan. Kini, ia menjadi konsultan perusahaan Belanda bergaji Rp 3,5 juta sebulan.

Masril bertahan memajukan petani sebab ia tak ingin mereka terus-menerus dieksploitasi, terutama saat menjelang pemilihan umum. Kini, ia menyiapkan pembentukan lembaga bernama Lumbung Pangan Rakyat. Targetnya, mengganti peran Bulog yang tak bertugas menurut fungsi yang diamanatkan.

”Lumbung Pangan Rakyat sudah saya uji coba, tetapi masih memerlukan penyempurnaan. Tunggu saja, petani sudah punya kelompok tani sebagai ’perusahaan’, LKMA sebagai ’bank’, dan Lumbung Pangan Rakyat sebagai ’Bulog’-nya,” kata Masril bersemangat.


***liat-liat kompas.com, baca kisah yang sangat inspiratif sekali

Pak Masril, benar-benar menikmati hidupnya, memberdayakan apa yang ada, canggih si bapak sudah bisa membawa pencerahan untuk banyak orang, jujur na malu dengan si Bapak ini. Es-De ajha ngak tamat, tapi dia lebih bisa mengapresiasikan apa yang dia punya.

O tuhan, na yang Sarjana, dan sempat menyandang gelar pemuncak 3 fakultas, belum bisa seperti si bapak. Malu sekaligus tertantang, untuk buat yang lebih baik lagi ke depannya. Membuat sesuatu yang bermanfaat untuk orang banyak. Ngak guna (eh guna sikit) kalo hanya buat sesuatu yang hanya bermanfaat untuk diri na. Semoga kedepan kisah na, juga bisa jadi inspirasi untuk orang banyak, seperti Pak Masri :)

Oh Rindunya Hati Ini

Diposting oleh Unknown di 19.45 0 komentar
Oh Rindunya hati ini, hahay, siaran hari ini ngebahas "CLBK". Ow...ow...ow...teringatlah saia pada kanda yang jauh di sana, ngak tau juntrungannya, ngak tahu kabarnya sejak 3 tahun yang lalu (oh, sadiach)...

Dia si CLBK na dulu, hahaha, ya romansa anak muda, biasa putus nyambung lah...
Ini ne yang buat hati ini merindukannya, hahaha, secara udah 3 tahun udah bener-bener ngak ada komunikasi (tahulah dia ntah rindu ntah ndak ya)

Semoga ini hanya rasa rindu bukan rasa ingin merajut kembali tali cinta (oh na bahasamuw ini). Lagian ndak bisa jadi kekasih jadi teman ajha lah, banyak teman banyak bahagia, banyak senyum.

Tapi bolehkan bilang kangen???(boleh...boleh...boleh). Kangen sekali sama mas Sigit Purnomo
Ow Bilakah ke Pekanbaru lagi???mampir iach, cerita-cerita masa kuliah kita, meskipun na udah ngak duduk dibangku kuliah lage, tapi kan mudah-mudahan akan jadi mahasiswa lage :)

Ssttt, Ada Yang Kege-Eran Dank

Diposting oleh Unknown di 00.15 0 komentar
Menjadi terkenal sebenarnya bukan cita-citana. Namun kehidupan berkata seperti itu (Emang na terkenal gitu???)...Dari Es-De bakat untuk tampil kalo lebih tepatnya "banci tampil" udah terlihat, SMA mulai sibuk dengan kegiatan Osis, maklum ketika SMA na dapat kesempatan untuk jadi ketua Osis di salah satu SMA Swasta di Pekanbaru. Lagi-lagi banci tampil, sibuk dengan seabrek kegiatan. Namun mekipun aktif di kegiatan sekolah, nggak membuat jiwa na jadi manis seutuhnya, karena na juga kareh kepalo (kalo bahaso kampuangnyo). Kelas 3 SMA na pernah banting pintu karena ngak dibolehin masuk sama salah seorang guru dari SMA lain yang diperbantukan untuk terobosan. Telat sich memang na nya, tapi baru beberapa menit kok telatnya, ngak telat-telat amat (emang si bapak nya ajha tega-an, ngak boleh masuk katanya dah mau pulang) ya udah emosi na, na banting pintu, untung ndak lepas pintunya (hahahaha, sorry pak, waktu itu saia emosi). Lepas SMA, langsung masuk Program studi ilmu komunikasi, Universitas Riau.

Klop kan, karena na emang sangat senang dunia komunikasi, kuliahnya juga di komunikasi, kuliah pun, ngak lepas dari organisasi dan kesibukan, ikut organisasi di kampus, di Hima, diluar kampus juga di KOMPPOS-EM, makanya sekarang kalaupun jadi terkenal (cieeeeeeee), melewati masa yang panjang. Jadi penyiar...senang dikenal banyak orang, diidolakan, diikuti perkembangan kita, digosipin, sampai digilai yang segila-gilanya. Hampir 3 tahun ada di dunia siaran, sejauh ini sich lebih banyak hal yang menyenangkannya.

Kejadian tidak mengenakkan ya ketika ada fans yang sok kenal sok dekat, belum juga kenal udah bilang suka, nelponin kita sukak-sukak dia ajha, ngak peduli kita sibuk, kita ngantuk, yang jelas kalo dia mau nelpon, manya dia harus direspon. (penyiar juga kan manusia). Sempet berfikiran mau ganti nomer, tapi sayang, temen-temen ntar malah susah ngubungin.Ada lagi yang baru-baru terjadi, hahaha, bilangnya na penasaran pengen jumpa sama dia. Aduuuw, kenal ajha kagak, masak na penasaran pulak mau ketemu, sedangkan fans-fans lain yang sudah sangat dekat sekalipun, ngak ada tuw na penasaran pengen jumpa (hahahaha). Kalaupun na penasaran pengen ketemu, masak na nggak ingat ya.Tapi biarlah, biar besar pulak hatinya sikit kan???

Minggu, 27 Juni 2010

Seandainya Saia Menteri

Diposting oleh Unknown di 04.57 0 komentar
Ada hal lucu ketika psikotest salah satu bank BUMN beberapa waktu lalu, si Ibu psikolognya kan tanya-tanya tuch, tahulah ntah apa yang salah dari jawaban na (tapi na perhatian setiap jawaban kami, pasti ibu itu komentar). Nah pas na jawab ibu itu bilang "Klo gitu kamu jadi menteri ajha" (Toew-wew wew, tapi untungnya dalam hati dan lisan langsung berujar, "pengennya gitu bu").

Makanya mau berandai-andai lah kalo jadi menteri. Tapi kalo jadi menteri bagusnya na jadi menteri apa ya? Pengennya sich jadi menteri luar negeri biar bisa lawatan sana-sini (tapi ngak best bahasa Inggris na).

Trus jadi menteri apa ya? menteri keuangan dech. Karena na kan suka manage keuangan...hehehe, atau jadi menteri komunikasi dan informatika ajha...

Untuk jadi menteri pastinya harus belajar lebih rajin dan giat lage, harus lulus toefl kali yach dengan nilai tinggi. Semangat, semoga bisa jadi menteri

Sabtu, 26 Juni 2010

Siapa Bilang Film Indonesia Ngak Mutu

Diposting oleh Unknown di 22.45 0 komentar
Sedich rasanya ketika mendengar pernyataan dari temen "Hah film Indonesia? g ada bagus-bagusnya". Ya Tuhan, masa sech hasil karya temen-temen ngak ada penghargaan sedikitpun dari si temen saia ini. Antipati dia dengan film Indonesia. Malah sedikit mencibir saia yang suka mengkoleksi film Indonesia. "Apa bagusnya film Indonesia?". Buat na film Indonesia sangat bagus, syarat akan nilai-nilai sosial, kecuali film horornya ya (pendapat pribadi). Kalau film horor, na sich juga ngak minat nontonnya (hehehehe).

Film dilahirkan sebagai tontonan umum pada awal tahun 1990-an, karena semata-mata menjadi alternatif dunia bisnis besar jasa hiburan. Namun seiring perkembangan zaman, paradigma ini berkembang, apresiasi seni menjadi salah satu tujuan pembuatan film.

Di tahun 2000-an perkembangan ini semakin nyata, diawali dengan film Petualangan Sherina dengan drama musikalnya, dilajutkan tahun 2001 dengan film Pasir Berbisik, di tahun 2002 dengan film Ada Apa Dengan Cinta. Semakin ke atas, semakin dahsyat perkembangan film Indonesia.

Film-film Indonesia, semakin menajamkan kukunya, sebut saja film 30 Hari Mencari Cinta, Love, Berbagi Suami, Mereka Bilang Saya Monyet, Opera Jawa, Jermal dan lainnya. Semua film yang dihadirkan punya taste yang berbeda, namun semakin ke depan film Indonesia semakin syarat akan nilai-nilai sosial, sebut saja film yang baru hadir "Tanah Air Beta", "Minggu Pagi Di Victoria Park". Tidak hanya menarik dari segi cerita, akting pemain juga all out, belum lage, efek yang dihadirkan juga cihuy maruhuy. Intinya team untuk film-film yang dhadirkan sudah paten-paten lah.

Saatnya film Indonesia bangkit, mudah-mudahan temen-temen movie maker semakin keren karyanya, dan masyarakat Indonesia juga semakin mencintai karya anak-anak bangsa. Semoga

Jumat, 25 Juni 2010

Konversi, Konversi, Mungkinkah akan menjadi Kontroversi

Diposting oleh Unknown di 20.56 0 komentar
Sejak tahun 2008 yang lalu pemerintah meluncurkan kebijakan konversi minyak tanah ke gas.
Waw, kedengarannya menarik, mengingat semakin berkurangnya pasokan minyak tanah. Selain itu menggunakan gas, bisa menghemat waktu, dan tentunya menghemat biaya. Yang penting juga kalau menggunakan gas, masak jadi mudah, nggak perlu khawatir, hidung bakalan item-item, kenak asap.
Tapi prakteknya apa sesimple itu?

Kita coba liat ya, peluncurannya bertahap, semua masyarakat dirubahlah pola memasaknya yang tadinya pake minyak tanah sekarang pake gas...pendataan, pembagian minyak tanah...namun entah dimana salahnya pada tahap pertama tidak semua masyarakat (RTS) yang kebagian kompor gas, ada yang dapet 2 (yang dapet dua, ya cengengesan ajha, yang ngak dapet, ngerajuk, eh ngak dink, ngomel lah minimal ya?).
Setelah banyak RTS yang beralih ke penggunaan gas apa yang terjadi? terdengarlah berita, gas 3kg meledak, aw aw, ngak satu dua berita yang semacam itu, sehingga buat yang lain takut jadinya pake. Sampe si tante, si kakak, pada telpon minta dijemput gas dan tabung yang mereka dapet. Katanya takut makenya, takut juga nyimpen di rumah ntar meledak (hahaha, bisa gitu g dipakek meledak). Ya dimaklumi sech kekhawatiran mereka, soalnya mereka tinggal di kawasan padat penduduk, yang rata-rata rumah penduduknya terbuat dari papan, kalau sempat kejadian satu yang meledak, habis semuanya.

Kalo urusan ngisi ulang (haiyah, kayak kartu ponsel ajha diisi ulang pulsa)...klo isi ulang gasnya mudah-mudahan nggak ada kendala. Cuma yang meledak-meledak itu jadi takut, sumpah beneran, na sendiri ngalamin ke khawatiran itu, padahal di rumah ngak setahun dua tahun ini pake gas, tapi sejak program konversi ini, jadi takut dank kalo mau nyalain kompor, nyali menciut. (ciiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiut, jadi kecil).

Lalu apa ya yang buat tabung gas itu meledak? mungkin saja karena kurang tahu penggunaan gas yang baik dan benar kali ya. Gencarlah diiklankan penggunaan tabung gas yang baik dan benar.
Tapi na bahas juga lah sikit tentang tabung gas, hasil baca sana-sini (sama-sama balajar nyow kita)
Nah ini dia ciri-ciri tabung gas yang aman:
Saat membeli:
  • Pilih tabung gas yang mempunyai kondisi baik (yang bagus, g penyot-penyot, lasnya bagus, ngak berkarat, ngak tergores dan ngak ada tonjolan-tonjolan (kalau di kitanya, ngak ada memar-memarnya)
  • Pilih tabung yang berlogo SNI
  • Cek segel plastiknya masih bagus ndak, kalo masih beli, kalo ndak, cari yang lain, kalo semuanya segelnya ndak bagus, beli ke pangkalan ato toko lain ajalah
  • Kalau segel plastiknya dilepas pastikan karet pengamannya masih ada dan masih elastis, tidak koyak, tidak longgar, tidak aus
Saat menggunakan:
  • Tempatkan si tabung pada ruangan yang mempunyai ventilasi baik
  • Pastikan regulatornya terpasang dengan baik, dengan posisi kenop regulator mengarah ke bawah
  • Pastikan selangnya terpasang dengan baik, tidak tertekuk atau tertindih, trus cek juga kondisi selang bagus atau ngak, soalnya kadang ada tikus yang iseng gigitin selang
  • Nah saat tabung lama masih di rumah pastikan di dekatnya ngak ada sumber api, karena mungkin masih ada sisa gas
Saat terjadi kebocoran:
  • Segera lepas regulator, dan bawa tabung ke tempat terbuka
  • Buka semua ventilasi udara selebar-lebarnya sampai bau gas hilang
  • Jangan menghidupkan sumber api, peralatan listrik dan peralatan lain yang dapat menimbulkan percikan api
  • Periksa sumber kebocoran, dengan mencelupkan tabung pada bak yang berisi air
Nah, kalau cara penggunaan, dan antisipasinya sudah benar kalau terjadi juga kasus ledakan, itu dah takdir lah...
tapi tenang kalau sudah seperti ini keadaannya, ada asuransi dari Pertamina.
  1. Korban tewas, ata cacat tetap akan mendapat santunan Rp. 50 Juta
  2. Korban rawat jalan, akan mendapat santunan Rp. 25 Juta
  3. Asuransi juga berlaku bagi korban kebakaran akibat ledakan tabung gas

Khasiat Sehat Pandan

Diposting oleh Unknown di 20.24 0 komentar

Daun pandan, tak hanya sedap untuk menambah aroma sajian, tapi juga punya khasiat obat

KOMPAs.com - Daun pandan memang sangat sering digunakan untuk masakan. Wanginya sangat khas, terlebih ketika dicampur untuk olahan kue dan minuman. Tapi mungkin tidak banyak yang tahu kalau ternyata daun pandan di zaman dulu sering digunakan untuk merawat kesehatan. Untuk apa sajakah?

Lemah saraf
Ambil 3 lembar daun pandan segar, cuci, potong kecil-kecil. Rebus dengan 3 gelas air hingga tersisa 2 gelas, saring selagi hangat. Minum pagi dan sore setelah makan siang.

Mengurangi gelisah
Ambil 2 lembar daun pandan segar, cuci, potong kecil-kecil. Seduh dengan 1 gelas air mendidih, tutup gelas, saring selagi hangat. Minum sehari sekali setelah makan. Lakukan selama 3 hari.

Rematik
Ambil 5 lembar daun pandan segar, 20 daun serai segar, cuci bersih, tumbuk keduanya sampai halus. Tambahkan 1 sendok makan minyak kayu putih dan minyak gandapura. Aduk semua bahan, oleskan pada bagian yang sakit. Lakukan sampai rasa sakit berkurang.

Menumbuhkan, menghitamkan, dan mencegah uban di rambut
Buat minyak cem-ceman yang terdiri dari 1 lembar daun pandan, 10 lembar daun waru muda, segenggam daun urang aring, 5 lembar daun mangkok, 10 kuntum bunga melati, 1 kuntum bunga mawar. Cuci bersih semua bahan, potong kecil-kecil. Rebuh semua bahan tersebut dengan minyak wijen, minyak kelapa, dan minyak kemiri (masing-masing 1/2 cangkir) hingga mendidih. Setelah dingin, saring. Oleskan campuran minyak dan herbal tersebut pada seluruh kulit kepala sambil pijat ringan. Dapat dilakukan menjelang tidur, bangun tidur atau pagi dan sore hari. Setelah selesai, keramaslah dengan air panas. Selamat mencoba!

(Andes Lukman/Majalah Sekar)



Editor: NF

Sumber: Majalah Sekar

Hey, kamu!!!

Diposting oleh Unknown di 19.28 0 komentar
Dunia serasa runtuh, ketika mendengar pernyataannya mengkhianati cinta sucikuw. Cinta suci yang berpuluh-puluh tahun kulalui dengan penuh keikhlasan dan berpondasikan kepercayaan dan rasa cinta, bagaimana mungkin, hari ini harus luluh lantak karena seorang wanita penggoda.
Sama sekali aku tidak habis pikir. Suamikuw bisa berpaling ke pelukan wanita penggoda itu. "Kok Bisa ya?" pertanyaan itu selalu ajha hadir di pikirankuw. Sebagai seorang istri, aku sdah merasa cukup berbakti kepada suamiku. Pergi kerja dan pulang kerja selalu ku sambut dengan senyuman, selalu kusediakan makanan kesukaannya, selalu kusiapkan air untuk mandinya, selalu kusiapkan baju dan selalu ku rapikan bajunya. Sebagai wanita aku juga cukup sehat,karena aku mempunyai dua orang anak hasil buah cintaku dengannya. Tapi mengapa dia tega sekarang mengkhianati cintaku???Oh tuhan, apa salahku???

Pagi itu dengan langkah ragu dia menghampirikuw, menundukkan kepalanya, menarik nafas dalam-dalam, dia ucapkan niatnya untuk memperistri Yuli, janda beranak satu yang tinggal tepat di samping rumahku. Tuhan memang maha penyayang, ditengah luluh lantak hatiku, tak satu pun air matakuw keluar di hadapannya. Di hadapannya aku seperti wonder woman, kuat-sekuatnya. Dalam hati kuselalu mengagungkan Allah, Allahuakbar...Allahuakbar, selalu ukuucap dalam hati, sehingga keberanianku timbul untuk menanyakan kepadanya, apa yang menjadi alsannya mengkhianati cinta suci yang sudah dua puluh tahun kami lalui.

Digenggamnya tanganku erat-erat "Maafkan aku dek, aku khilaf, aku tak kuat menahan godaan janda itu. Imankuw goyah, akal sehat kuw lari entah berantah, maafkan aku, aku sudah menghamili dia". Tak pernah sedikitpun terpikirkan olehkuw kalau suamiku akan berselingkuh apalagi sambpai menghamili wanita yang punya reputasi kurang baik dimataku.
Sontak isi kepalakuw serasa diperintah untuk mengatakan kepadanya "Hey kamu, apa kurangku?", namun tak lantas kumuntahkan mentah-mentah. Dalam keadaan yang seperti itu, aku selalu sadar baik buruk perkataankuw. Dan kata-kata terindah yang pantas kulepas bak peluru ke hadapannya adalah "ceraikan aku", Dengan berani aku mengatakan itu. Batinku lirih, toh tanpa dia aku masih bisa menghidupi kluargaku. Hasil dari usahaku masih berlebih-lebih untuk kebutuhan hidup aku dan anak-anakkuw. Selama ini aku juga tidak terlalu bergantung secara ekonomi kepada suamiku.

"Ceraikan aku mas, aku tak ingin ikrar suci yang kamu ucap, harus kamu langgar. Tapi dek..."G pake tapi-tapi, ketika cinta suci sudah tak sanggup kamu jaga, aku pun tak sanggup untuk meneruskannya, maafkan aku juga". Baiklah, kalau itu maumu, akan kuturuti. Secepatnya aku menyanggah "itu bukan mauku, tapi maumu".

Dua bulan sudah aku bercerai dari mas Dhanu, hidupku dan anak-anak pun berjalan mulus, kuberikan kasih sayang ekstra kepada buah hatiku, karen akuyakini, mereka butuh kasih sayang ekstra. Tak ada kata-kata protes sedikitpun dari kedua buah hatiku dengan keputusan ceraikuw. Mereka sangat memahami keadaanku. Makanya mereka memilih untuk ikut tinggal bersamaku, setelah perceraianku dan papi mereka.
"Mi, kakak dengar-dengar dari tetangga, katanya papi dipelet ya mi sama janda itu?". Ach, tahu dari mana mereka. "Ade' juga denger seperti itu Mi". Ku rangkul mereka, kuyakini papi mereka bukan korban secara utuh. Kalaupun perkataan-perkataan yang mereka dengar itu benar, buatkuw suamiku tetap juga berperan dalam kesalahan itu.
"Sayang, seandainya papi punya iman kuat, dipelet sekalipun papi tetap akan sayang kita". Tapi kenapa papi ikut terjerumus? karna papi juga punya iman lemah, punya nafsu tinggi.

"Mami, kami sayang mami". Kata-kata itu cukup menguatkankuw, ditengah gejolak batin dan keterpurukan yang sempat kualami. Terima kasih Allah, sudah memberi pahlawan-pahlawan untuk hidupku.

Karir Itu Tantangan

Diposting oleh Unknown di 08.11 0 komentar
Sebenarnya nulis ini sekaligus buat nampar diri sendiri. Habis gimana bisa pake acara sedikit bosan dengan kerjaan. Ngedeplak (lebam-lebam pipi kanan kiri). Ya rasanya ritme kerja gitu-gitu ajha, kadang berasa ****** (sensor ajha lah). Barangkali karna selama ini ngejalani kerja semata-mata karna kewajiban, sempat sich menikmati, tapi g lama . Down lage...Huh payah ne si Neyna (ntah penyakit apa sekarang ne yang menyerang sehingga kerjaan berasa g ada tantangannya). Sangat rindu rasanya dengan kegiatan kuliah yang seabrek, ngurusin acara ini itu, yang paling dikangenin, dipercaya. Kadang ngerasa gimana gitu ya, untuk hal kecil kadang g dipercaya, padahal di luar untuk hal besar kita dipercaya. Huhhhhh, sudahlah...

G tau kenapa malam ne pengen banget ngubek-ngubek majalah chic yang udah lama-lama, ee ketemu tulisan about Steny Agustaf Rachman. Hehehe, mas Steny ne satu profesi dengan daku, tapi mas Steny dah senior banget hah...Kalau menurut mas Steny berkarier itu seksi. Oh Really???
Hahaha, ini ne jadi penyemangat na, mau yang seksi juga na...Tapi na harus semangat lage, (hayuuuk semangat datanglah padaku, kan kuberi kow piscok sebuah)...

Dia Perekam Handal

Diposting oleh Unknown di 03.12 0 komentar
Dia laksana kaset kosong
Dia laksana kertas putih




Dia perekam handal yang na maksudkan.

Usianya 2,5 tahun. Na bukan psikolog, tapi na yakin, anak seusia itu semuanya adalah perekam yang handal. Apapun perkataan kita, apapun perbuatan kita yang kita lontarkan dan lakukan di depan dia, dia bisa ikuti.

Kalau kata-kata kita baik dan perbuatan kita baik, maka dia akan tumbuh jadi anak yang baik. Kalau kita santun, dia pun akan tumbuh jadi anak yang santun. Jangan kira sebagai orang tua kita berhak perintah-perintah dia, kalau kita lakukan itu dia akan tumbuh jadi anak yang suka perintah-perintah juga.

Sempat menyesal dalam hati na, ketika na pernah bilang ke dya, kalau fotonya yang na print grayscale itu "hantu". Eee pas dia masuk kamar, bilang itu foto hantu, sempat bersitegang sama dya bilang "bukan hantu itu, kakak itu". Eee dya malah bilang "ndak dow, hantu tuw"...Omg, barulah na tersadar kalau yang bilang itu hantu pertama kali ke dya kan na. Otak nya langsung merekam kalau itu "hantu". Maafin bundo ya nak. Janji g buat lagi, sueeer d :)

Rada sebel na, kadang pergaulan nya g terkontrol seratus persen, jadi lah dia kadang-kadang mendengarkan kata-kata yang g bagus. Kaget, heran, campur shoc pas lihat iklan di televisi yang ada kata-kata " Aku pintar", eee dy malah bilang "aku kongak, red bongak". Ya Allah, dari siapa dia dapat kata-kata bongak itu.
Semua yang na lakuin, dia udah bisa lakuin, lebih-lebih kegiatan di dapur. Karena kalau na kerja, na g pernah ngelarang dia ngerecokin, karena na tau dia juga mau belajar, asal g bahaya buat dia ajha na bolehin.

Bermain komputer pun dia udah pandai, bermain handphone, ngutak-ngatik televisi. Semuanya yang kita lakukan dia pun ingin melakukannya. Bibir mungilnya selalu bilang "Cobak Ndo". Gimana tega na menolaknya. Buat na selagi ngak ngebahayain buat dia, hajaaaar ajha.

Karena kalau dilarang pun, pasti dia kan ribut. " Kakak mau cuci piling, kakak mau macak ndo, goyeng-goyeng, buat mi2 ya, mana piling"...

Mulai sekarang na akan hati-hati kalau berkata ke dia, karena si perekam handal itu akan merekam apa yang na bilang.

Kamis, 24 Juni 2010

Jamila dan Sang Presiden

Diposting oleh Unknown di 18.44 0 komentar

Review pelem lage (baru sempet soalnya).





Jamila dan Sang Presiden cast:
Atiqah Hasiholan
Christine Hakim
Fauzi Baadila
Dwi Sasono
Ria Irawan
Surya Saputra
Adjie Pangestu

Jamila dan Sang Presiden berkisah mengenai Jamila, seorang anak perempuan berusia enam tahun yang lahir di tengah kehidupan masyarakat di mana menjual atau menggadaikan anak untuk dijadikan pelacur adalah hal yang biasa. Alhasil Jamila dijual oleh sang ayah di usianya yang masih enam tahun.

Namun ibu Jamila berhasil merebut kembali Jamila dari mucikarin dan menitipkannya di rumah keluarga Wardiman, sebuah keluarga terhormat di Jakarta. Di rumah ini Jamila hidup berkecukupan dan tentram, hingga sampai akhirnya masalah muncul ketika Jamila beranjak dewasa.

Tanpa setahu Bu Wardiman, setiap malam Jamila telah menjadi budak seks yang dipakai secara bergiliran oleh Pak Wardiman dan Hendra, putra mereka.

Sumber: http://www.21cineplex.com/slowmotion/jamila-dan-sang-presiden-ketika-wanita-menjadi-komoditas,290.htm

Seorang menteri terbunuh di hotel berbintang, dan Jamila, pelacur kelas atas menyerahkan diri, mengaku sebagai kekasih dan pembunuh sang menteri. Kasus ini menjadi kontroversi dan bara panas. Kemarahan kelompok fanatik memaksa presiden menempatkan Jamila di penjara khusus. Seperti menyimpan dendam, cantik tapi tidak tersentuh, Jamila menolak pengacara, menolak mengajukan grasi dan akhirnya dihukum mati.

Film ini memberikan gambaran kepada kita bahwa kebodohan akan membawa kita kepada hal yang tidak baik, malas bekerja, ingin hal yang senang ajha, jadi lah menjual anak menjadi hal biasa dilakukan .

Selasa, 22 Juni 2010

4 Cara Memberi Kepercayaan Pada Anak

Diposting oleh Unknown di 23.26 0 komentar

1. Selalu ada untuknya

Biasakan anak bercerita dan bicara tentang pengalamannya setiap hari. Tanyakan, bagaimana perasaannya. Biarkan anak mengutarakan ide, perasaan, dan ketakutannya secara terbuka. Dengarkan, jangan mengurui.

Berusahalah agar Anda selalu ada di disisinya ketika ia membutuhkan. Dorong anak untuk mengutarakan perasaannya secara kreatif dengan membuat tulisan atau lewat gambar.

2. Konsisten

Ciptakan rutinitas yang jelas dan konsisten. Ini akan membantu anak merasa aman dan terlindungi sehingga ia dapat belajar dengan jelas pula, apa yang benar dan yang salah. jadi, bertindaklan selalu konsisten

3. Sekali TIDAK, tetap TIDAK

Jika Anda berkata “Tidak”, pastikan hal itu benar-benar pernyataan "Tidak" dan Anda serta pasangan bersepakat bahwa hal itu harus dipatuhi sesuai aturan.

Jangan memberi ancaman hukuman, berteriak. Anak ingin mengetahui apa arti “Tidak” dari Anda, yang benar-benar berarti TIDAK.

4. Tak ada rahasia

Biasakan anak untuk tidak pernah menyimpan rahasia. Katakan padanya, menyimpan rahasia akan menimbulkan perasaan tak nyaman atau membingungkan.

Kanti

http://www.tabloidnova.com/Nova/Tips/4-Cara-Memberi-Kepercayaan-Pada-Anak3

7 Cara Gembira Mengerjakan PR

Diposting oleh Unknown di 23.20 0 komentar

Tugas atau pekerjaan rumah tidak hanya menolong anak belajar mengenai subjek yang dipelajarinya di sekolah, tapi juga merupakan salah satu cara untuk mengembangkan rasa tanggung jawab pada diri anak. Artinya, dengan menerjakan PR, anak jadi belajar bagaimana caranya mengatur dan mengalokasikan waktu untuk suatu tugas dan bagaimana ia harus menyelesaikan tugas tadi dengan rapi serta benar.

Nah, semua hal tersebut merupakan suatu keterampilan yang sangat dibutuhkan anak untuk bekal kehidupannya. Lewat PR pula anak akan mendapatkan pengalaman belajar yang lebih positif. Tentu saja, sebagai orang tua, kita diwajibkan untuk tidak menolong menerjakan PR dan hanya sebatas menemani serta memberitahu jika ia tak mengerti soal yang diberikan gurunya.

Berikut sejumlah cara yang dapat menolong anak lebih giat, serius, dan teliti mengerjakan tugas-tugas rumah yang diberikan gurunya.

1.Tempat Tenang & Nyaman

Tentukan suatu tempat yang pasti di mana anak dapat mengerjakan PR secara teratur. Tempat ini harus cukup cahaya, terang, nyaman, dan tenang tanpa ada gangguan teve, suara-suara anak bermain, atau orang berbicara/menelepon. Pendek kata, jauhkan anak dari sumber keributan yang bisa membuat konsentrasinya pecah.

2.Waktu Teratur

Pilihlah waktu yang sama setiap hari untuk membuat pekerjaan rumah. Bagi sebagian anak, waktu yang mereka anggap enak adalah sehabis makan sepulang sekolah. Sebagian lagi lebih suka mengerjakan PR setelah main atau istirahat sore. Celakanya, ada juga anak yang malas mengerjakan PR. Untuk mereka, tetapkan aturan, "Tidak boleh nonton teve atau main game di komputer sebelum mengerjakan PR."

3.Pegang Peranan

Biarkan anak memegang peranan untuk membuat "peraturan" berkaitan dengan masalah PR. Beri ia kepercayaan untuk memutuskan kapan dan di ruang mana ia akan mengerjakan tugas rumahnya. Misalnya, ia hanya ingin menyelesaikan PR di meja belajar di kamarnya pada sore hari. Hormati putusan anak. Ini akan amat membantu meminimalkan perselisihan dengan anak gara-gara masalah PR.

4.Kontrol

Biasakan memonitor PR anak. Apakah dia mempunyai masalah saat mengerjakan tugas-tugasnya atau apakah dia mudah sekali jenuh pada waktu mengerjakan PR-nya? Apakah dia mengerti bagaimana cara mengerjakannya atau apakah PR itu terlalu sulit baginya? Pada waktu dia sedang mengerjakan PR apakah TV menyala, ada telepon berdering, bercakap-cakap dengan anggota keluarga lainnya, sehingga konsentrasinya terganggu?

Jika terjadi tanda-tanda seperti di atas, sebaiknya bantu anak mengatasi masalah-masalah tadi. Matikan teve, tidak membuat PR dekat meja telepon, jangan biarkan sang kakak atau adik mengajaknya ngobrol sebelum PR selesai dikerjakan.

5.Jangan Pernah Membuatkan PR Anak

Memang sangat disarankan para orang tua menemani anak sangat membuat PR dan membantunya jika ia mnemerlukan pertolongan. Tapi tidak berarti Anda boleh membantu membuatkan tugas-tugasnya. Sekali-sekali Anda boleh membantu menjelaskan bagaimana cara membuat tugas tersebut, tapi ingat, biarkan anak mencoba terlebih dahulu sebelum menawarkan bantuan padanya.

Membuatkan PR anak bukanlah tindakan bijaksana. Selain anak tidak dilatih untuk bertanggung jawab, ia juga kehilangan kesempatan untuk memahami/mendalami mata pelajaran yang diberikan guru karena salah satu tujuan guru memberi PR adalah agar anak semakin paham akan mata pelajaran yang didapatnya di sekolah.

6.Reaksi Positif

Dampingi anak saat ia tengah mengerjakan PR nya. Anda bisa sambil membaca buku/koran atau melakukan kegiatan lain tapi tidak sambil menonton teve atau menelepon. Sesekali lihat pekerjaan anak. Jika ia telah mengerjakan dengan betul dan baik, pujilah dia. Sebaliknya, jika anak melakukan kesalahan, jangan mengeritiknya. Tanyakan kesulitan yang dihadapinya, terangkan, dan bantu ia mengoreksi kesalahannya. Sekali lagi, bukan berarti Anda memberitahu jawabannya, melainkan membantu memecahkan masalah dengan cara menerangkan atau memberikan rumus-rumusnya.

7.Selalu Berhubungan Dengan Guru

Jika anak tampak memiliki masalah dalam mengerjakan PR, misalnya soal yang diberikan sulit dimengerti, anak kurang memahami pelajarannya sehingga tidak dapat menyelesaikan PR, atau acuh sama sekali, laporkan pada gurunya. Anda juga dapat menulis catatan di buku penghubung guru-orang tua murid. Yang penting, jalin selalu hubungan dengan guru sehingga senantiasa bisa berkomunikasi dengan baik untuk masalah pendidikan anak. Ingat, tugas mendidik tak hanya pada pundak guru semata!

Kanti

http://www.tabloidnova.com/Nova/Tips/7-Cara-Gembira-Mengerjakan-PR

Minggu, 20 Juni 2010

Balabiah-Labiah Nyow kini

Diposting oleh Unknown di 04.10 0 komentar
Hahahah, dah lama keadaannya ngak kayak gini, terakhir setelah pulang KKN de, nafsu makan yang tinggi setinggi tingginya (lebay), nach sekarang itu kembali lage, tau lah, sebab nye ape...

Ayah: Makan ka makan se karajo kini mah nak
Me: Iyo yah, kan bareh wak lai banyak nyow kan?
Ayah: Lai, kan baru ayah bali duo karuang patang.Kalau amuah tuw, agiah taruih...

Hehehe, terima kasih ayah sudah mendukung nafsu makan anakmu ini...

Jumat, 18 Juni 2010

Tumis Kangkung Padeh

Diposting oleh Unknown di 17.34 0 komentar
sabana Padeh, Ondeee Mandeee

Jihaaaa, padeh (red.pedas). Orang di rumah sukanya kalo masak tuw pedas-pedas (Minang bana), jadi ya buat Tumis Kangkung Padeh yuuuk

Tumis Kngkung Padeh
Bahan:
Kangkung air 1 ikat
Ikan teri setengah ons yang sudah dibelah-belah
Cabe rawit 15 Buah
Bawang merah 2 buah
Bawang putih 1 siung
garam secukupnya
gula sedikit (pengganti penyedap)
eee...terasi juga pake dikit (yang sukak terasi), dibakar dulu sikit

Cara membuat:
Giling cabe, bawang merah, bawang putih, garam, setelah itu tumis
masukkan terasi, kangkung, dan teri, tinggal dicicipin, kalau garamnya masih kurang tinggal tambah, tambahkan gula sedikit. Tinggal masak sampai sayur nya mateng

Lumpia Isi Sayur

Diposting oleh Unknown di 03.08 0 komentar

Karena dimasukkan kulkas, kulit lumpianya jadi tidak patuh pas digulung

Yuhuuuuuuuuu, musim mengemil telah tiba, saatnya rajin-rajin lage buat cemilan. Salah satu cemilan sehat ya Lumpia Isi Sayur. Kebetulan si kakak juga sangat suka sayur (kalau makan g pake sayur, pasti dech ribut, pakai sayus ndo, sayus nya mana ndo???)

Nah, yuuuk kita ke dapur dulu

Bahan-bahan:
20 Buah kulit lumpia (biasanya beli yang udah jadi, maklum pemaleh sikit)
Putih telur untuk merekatkan telur
Minyak goreng

Bahan isi:
15 Batang Buncis, dipotong-potong kecil
2 Buah Wortel, dirajang-rajang ajha
2 Buah kentang, di rajang juga
Hati Ampela sepasang, dipotong kecil-kecil
Udang halus, sedikit saja
Telur 1 butir
Garam secukupnya
Saus Tiram secukupnya
Cabe satu sendok makan yang udah digiling (kalau kurang pedes, tambahan merica bubuk ajha)
Bawang merah 3 Buah diiris
Bawang putih satu siung diiris
Peterseli secukupnya (untuk wangi-wangiin ajha)

Cara membuat:
Masak bahan isi:
Tumis Bawang merah, bawang putih, peterseli, sampai wangi, masukkan buncis, wortel, kentang, hati ampela, udang halus, sampai layu, kalau sudah hampir empuk, masukkan saus tiram dan aduk kembali, terakhir tinggal masukkan telur dan aduk.
Langkah selanjutnya tinggal mengisikan si isi ke kulit lumpia
Masukkan satu sendok isi, lalu bungkus, selanjutnya tinggal digoreng, sampai kulit lumpia kering

Syurga Cinta

Diposting oleh Unknown di 00.53 0 komentar



Penerbit: David Teo
Pengarah: Ahmad Idham
Syarikat Penerbit: MIG Production Sdn. Bhd
Kategori: Film Cerela
Bahasa: Bahasa Melayu
Genre: Keluarga
Format: 35 mm
Klasifikasi: U--Untuk tontonan umum
Tarikh Tayang: 21 Mei 2009

Krew Filem:
Raja Mukhriz: Pengarah Fotografi
Reanna: Pembantu Pengarah
Iqbal Mydin: Pengurus produksi
Ollynn: Pengarah seni
Mohd Zaini: Jurusolek Artis
Brian Ng (Kang): Pereda Bunyi dan Muzik

SINOPSIS FILM SYURGA CINTA
Irham berusia lewat 20-an anak kepada pasangan Tan Sri Zakaria dan Pn Sri Mahani telah membesar di luar negara sejak berumur 12 tahun lagi. Dia telah bersekolah dan bekerja di sana untuk beberapa tahun dan pulang ke Malaysia kerana perlu mengambil alih syarikat milik keluarganya. Kerana terlalu lama di luar negara, cara dan gaya hidupnya tidak ubah seperti orang barat.

Sekembalinya ke Malaysia, Irham telah bertemu dengan rakan-rakan lamanya ketika belajar di luar negara iautu Zainal dan Alex yang sangat mengenali hati budi Irham. Irham sememangnya seorang lekai yang handal memikat gadis yang diinginkannya. Alex dan Zainal sering kalah jika bertaruh.Bagi memastikan Irham kalah, mereka mencabar Irham memikat gadis bertudung kerana mereka tahu Irham tidak menyukai gadis sebegini.

Gadis tersebut adalah Syuhadah, seorang gadis modern namun masih mempertahankan nilai-nilai sebagai seorang muslimah sejati. Dia merupakan anak yatim dan dijaga oleh datuknya sejak dari kecil. Walaupun hidup mewah namun dia tetap dididik dengan didikan agama yang cukup. Irham melakukan pelbagai cara untuk memikat Syuhadah yang secara kebetulan merupakan guru Bahasa Melayu di sekolah adik angkatnya iaitu Ikmal.

Hubungan Irham dan Ikmal yang tidak begitu baik sebelum ini menjadi lebih baik apabila Irham memerlukan bantuan Ikmal dala menjayakan "misi" nya. Melihat "ketulusan" Irham yang berpura-pura mendalami ajaran Islam, hati Syuhada terbuka untuk menerima Irham sebagai kawan dan dalam tempoh berkawan dalam diam-diam wujudnya perasaan kasih sayang. Irham pula sedikit sebanyaks ebanding oleh Syuhadah sehinggakan dalam tempoh sebulan tanpa dia sedari dia telah melaksanakan tanggung jawabnya sebagai seorang Muslim dan dia merasa selesa dan tanpa disedari telah menunaikan tanggung jawabnya sebagai orang Islam seperti mendirikan sholat.

Namun tempoh sebulan telah pun tamat dan Irham perlu berjumpa dengan Zainal dan Alex bagi menunaikan janjinya dengan membawa Syuhadah. Di depan Zainal dan Alex Irham telah berterus-terang kepada Syuhadah bahwa dia cuma "suka-suka" dan buaknnya benar-benar jatuh cinta kepada Syuhadah. Syuhadah yang mendengar pengakuan itu benar-benar kecewa. Sudahlah dia susah untuk menerima cinta dari seorang lelaki kini lain pula jadinya. Syuhadah telah membawa diri pulang ke kampung. Irham menang pertaruhan tetapi dia gagal menafikan perasaannya yang sebenarnya terhadap Syuhadah

Sumber:
http://www.budiey.com/sinopsis-poster-trailer-sneak-preview-dan-inf0-syurga-cinta/

Ada banyak pelajaran yang bisa diambil dari film ne. Yang jelas jangan jadikan cinta sebagai taruhan ya :)

Ow, maluuuu nya Na...

Diposting oleh Unknown di 00.08 0 komentar
Pagi-pagi baca pesan di inbox ef-be.Omg, malunya na (pipimemerah), rasa nya ingin nutupin muka ne pake kain hitam (Loh kok, kenapa kain hitam?), ya karena na sukanya warna hitem...hacks hacks..hacks..

Kemaren sempat membodoh2 gitu nanyain pin BB seseorang sama temen, nah ini yang ngirim message di ef-be, adeqnya seseorang itu...hadooooow, maleset...maleset...

Ntah kenapa kemaren na tuw kok iseng ya nanyain Pin BB si mas itu, padahal kan na g punya BB (lebih tepatnya belom punya, eh belom sempet beli BB {Halah gayamuw itu na, bilang ajha ndak ada budget buat BB} sebenarnya ya seperti itu)
Haduw, malu semalu malunya kalo sempet yang bersangkutan tau. Ampuuuun!!!

Kamis, 17 Juni 2010

Telur Dadar Nasi

Diposting oleh Unknown di 03.31 0 komentar
Judulnya agak aneh ya, tapi g apa2 lah, secara ne sering na buat, jadi di post ajha, karena buatnya juga gampang kok.



Telur Dadar Nasi
Bahan:
2 Buah Telur ayam
3 Buah cabe Merah
2 Batang daun bawang (bawang perai, tapi beli, hehehe)
3 Batang daun sup / peterseli (na suka banyak sich)
1 Mangkuk kecil nasi panas
Garam secukupnya
Penyedap secukupnya (kalau mau pake penyedap)

Cara membuat:
Daun bawang, peterseli di iris
Giling cabe, dan nasi panas,
Di dalam wadah tambahkan irisan daun bawang dan peterseli, garam, penyedap, nasi giling dan cabe, telur, aduk hingga semua bumbu tercampur, terakhir goreng

Selasa, 15 Juni 2010

15 Juni 2010

Diposting oleh Unknown di 21.20 0 komentar

Ihiiii, tiup lilin Bersama si sayank


Sama senyumnya dengan adek With Ibun



Potong Kuenya Makan kuenya



With Bun Suok-suok an jo mama ia



With Mama Ia With my aunty


Bg Wen, na, mama Ia Bg wen mau yoga dulu, biar kuyus



No comment Huhah, padeh


Makan oy Dek yaya n Ibun


Ini dia kue nya Masih berbungkus



Io Yoga juga ach Satay ayam ala chef bundo



Bg Wen says 'Kue spesial buat nte Nin My puna



Foto ciek lu Dapet kiriman kue dari mbak adel (thx u mbk adel)



Kegiatan bakar satay (hayuuuuk yg semangt ya)



Brownies untuk temen2 kantur

Kebahagiaaan, yang full bgt di 15 Juni 2010, meskipun sudah menginjakkan kaki di usia-24...

Terima banyak sekali doa dari teman-teman
*Wish u all the best
*Panjang Umur
*Sukses karier
*Sehat selalu
*Cepet nikah (hehehe, ne yang agak mantapz doanya, sampe ponaan yang masih kelas 4 se de pon, wish ini ke tante nya yang manies ini)

Spesial Thanx To:
*Allah yang masih kasih nikmat, kehidupan, kesehatan, dan nikmat lainnya yang tidak terhingga
*My Family (Ayah, Ibu, Abg, K2k Ipar , punaan2 ofie dan Fikry), Tante2, K2k 2 dan abg2 spupu, ponaan muanya
*Temen2 kantor
*Teman2 Ef be

Filosofi Sebuah Roda Versi Neyna

Diposting oleh Unknown di 20.18 0 komentar

Berangkat kerja, g tau pagi ini, jadi iseng ngeliatin roda yang kendaraan laen. Pusing juga kadang karna putarannya kencang banget. Tapi namanya juga orang usil, jadi fun2 ajha tuw.

Sampai terfikirkan lah filosofi sebuah Roda. Roda itu bulet, kalo selamanya ini banyak yang bilang hidup ini seperti roda, malah ada lagu minangnya tuw

Hiduik bak cando roda padati
Roda padati...Turun naiak baputa ganti-baganti
Baputa kateh jo dapek galak badarai
Galak badarai
turun kabawah tahimpik badan marasai

(Lagu favorit na tuw kalo karoke, hehehe)...
Hidup sama seperti roda yang akan terus berputar, tapi putaran nya tergantung usaha kita...
Kalau saat ini kita berada di atas, pastinya kita bisa tertawa lebar, senyuman akan selalu ada di bibir kita. Tapi jangan lupa untuk selalu bersyukur sama pencipta, karena perlu diingat kita akan turun menengah dan lama-lama kita akan ke bawah lagi, untuk bisa sampai di atas lage. Kalaupun saat ini sedang merasa senang, hidup enak, dan berfikiran kita g akan ke bawah itu salah. Barangkali ada yang berfikiran, saya kaya kok, orang tua saya hartanya banyak kok. Kebun sawit saya banyak, kerbau, ruko ada dimana2 (hahaha, jadi ingat seseorang yang pernah berbangga-bangga kayak gini sama na).Karena kehidupan ke bawah, bukan hanya materi...tapi juga mencakup aspek keselurahn dari hidup, ya harta, ibadah, kesenangan, kebahagiaan, de le lel dech. Makanya juga selagi ada di atas, jangan lupa nabung ya (tetep ini g pernah tinggal ya na)...

Tapi kalau saat ini sedang ada di bawah, ini ujian, jangan lupa berusaha dan berdoa lebih keras dan lebih banyak lage.

Mengapa na bilang roda itu bulet (ya karena emang bulet na, hehehe), ada filosofi dibalik itu, bahwa hidup g akan pernah berhenti disatu titik, kecuali rodanya musnah. Roda yang bocor ajha, masih bisa dijalankan meskipun dengan terseok-seok...begitu juga hidup...meskipun kita barangkali kurang beruntung di segi materi, pastinya kita masih tetap bisa tertawa, karena ada nikmat lain yang bisa kita temukan...
Kehidupan di bawah juga harus kita syukuri, jangan mengeluh dan mengeluh...Sepantasnya kita bersyukur barangkali karena diberi cobaan, justru semakin meningkatkan keimanan kita sama yang maha kuasa...

Trus lage untuk yang barangkali sempat masuk dalam dunia yang antah berantah, tak mengenal tuhan, jangan bilang tunggu panggilan bertaubat datang, karena itu bersumber dari hati dan kemauan dari diri pribadi.

Bersyukur...bersyukur...bersyukur, karna di balik petir, kelam, mudah2an akan datang pelangi

Senin, 14 Juni 2010

Hari Pertama di 24 Tahun

Diposting oleh Unknown di 20.07 0 komentar
Di awali dengan Alhamdulillah, karena masih dikasih kesempatan sama Allah untuk bisa bernafas, beribadah, dan bekerja hari ini.

Agak deg-degan juga buat masuk ke angka-24 ini...
Diawali dengan menulis di 14 JUne malam, sampai berakhir di 15 Juni pagi. Ngak tahu pulak, tumben mata bisa tahan, biasanya juga kalo udah siaran seharian tuw, sampe rumah langsung tepar. Ne ndak dow dank.

Nulis tapi cilok-cilok waktu buat nuntun Surga Cinta. Ntah kenapa ih, g pernah bosan sama film Malaysia satu ini. Ide cerita nya simple, tapi menarik. Yang bikin g tahan pasti lah si Awal ashari itu, heheheh. Ndak dow, emang ceritanya bagus kok.

Ada tiga hal yang na bisa ambil pelajaran fari nuntun Surga Cinta tadi malam (yang nontonnya cilok-cilok waktyu tuw hah)
1. Adapun setiap manusia itu akan melakukan kesalahan
Dimana ujudnya penyesalan
Namun penyesalan itu
Harus didahulukan dengan taubat
Kita mesti kenal diri
Siapa kita, dari mana asal kita
Dan kita juga harus kenal hati kita
Nafsu kita dan sebagainya

Islam itu panduan untuk umatnya
Untuk mengenal tuhannya yang bernama allah

Kita hendaklah jujur, yakin, ikhlas, dan sbaar
Kita manusia ini adalah sebaik-baik kejadian

Ada manusia mengaku dirinya alim, berjubah berserban, berjanggut tapi hatinya kotor
Cakap tak serupa mikir
Sekedar alim disisi manusia
Tapi hina disisi Allah
Sebagaimana firmannya

Allah tidak memandang kepada rupa dan pakaian
Tetapi Allah memandang kepada hati
Hati yang bersih lagi suci

2. Kadang-kadang Allah sembunyikan mentari
Dia datangkan petir dan kilat
Kita bertanya-tanya kemana hilangnya matahari
Rupa-rupanya Allah berikan kita Pelangi

3. Jadilah sorang wanita dalam bekas kaca
Yang sukar disentuh
Hanya orang yang mampu saja yang bisa memilikinya…

Banyak pelajaran yang bisa diambil dari Film ini, durasinya singkat sajha, semoga ada kelanjutan dari film ini d, pengen liat kelanjutan cerita Zhu dan Ilham ini.

Habis nuntun, sempet2 nya online facebook, ngebalasin comment temen2 ef eb, dan ngebalsain wall buat ngucapin Ultah. Tak ada yang telpon (sadiach, sadiach), hanya es em es yang bertaburan di handphone. Soalnya B'Day ini, blom ada calsum, hoalah.

Si Mantan pon, ntah kemana dy ne.
Ternyata udah lewat dari 00.00, mata belum juga bisa terpejam, masih sajha sibuk ngebalasin wall di ef be, sampe di atas jam 01.00 baru bisa tertidur..

Bangun pagi, sholat subuh, mata rasanya masih ngantuk be ge te, tapi mikir siaran pagi g usah tidur lage, Siap-siap siaran, sarapan, berangkat, singgah dulu di toko kue langganan "Chia" buat beli Brownies kukus, buat temen2 di kantor.

Toret toret toret (kek gitu g ya bunyi FIZR kesayanganna ituw?heheh

Yuhuuuu, saatnya makan kue bersama teman-teman, siaran...e sedang siaran, ada kejutan
DUAR...

Ada kiriman cake dari Mbak Adelina Nababan, lengkap dengan minumannya...Tararengkiyu Mbak Adel...
E,,,baru mau sms mbk adel say Thank, eeeh ada pulsa masuk, dari siapa ya? sudah pasti dari Mbak kuw,,,,hoho, hicks hicks hicks, serasa mau nangis..
terharu...oooo...sungguh terharu...

Ada kejutan apa lage ya?
We will see...

Modus Pengen Kenalan

Diposting oleh Unknown di 03.30 0 komentar
Huah, agak bete sebenarnya kalau dihadapkan dengan orang-orang yang kurang jelas. Eh G pake hadap-hadapan sich...

Sejak terjun ke dunia siaran ini...Banyak sedich senangnya...Eh lebih tepatnya banyak senang sedichnya maksud na. Senangnya ketemu banyak orang, kenal banyak orang, jadi banyak kakak2 angkat, ada juga fans=fans yang baik hati...

Yang g enaknya, nomer ponsel nyebar dengan leluasanya. Ya udah akhirnya di ef be, na publish lah satu no. hapeh, gean dah banyak yang tau, sekalian biar teman-teman lama bisa ngubungin. Tapi ya itu harus siap-siap dengan modus-modus murahan yang datang, yang pengen kenalan. Modusnya itu diantaranya:

1. Es em es tak jelas masuk, ntr ditanyain dari mana dapet nomer, dy jawab, acak ajha, omg
2. Telpon yang tak jelas, dy yang telpon tapi langsung tanya siapa ne?
3. Telpon tak jelas juga, tapi dy menyapa dengan nama sukak-sukak hatinya ajha, ntr kita bilang bukan, eh dy bilang, ooo salah klo gt, salam kenal ya
4. Telpon tak jelas lagi, tapi klo ditanya dari mana dapet no. pasti dia akan jawab, asal ajha, coba no yang dekat dengan saia...trus bilang salam kenal ya...ow ow ow...

Tu las modus-modus basi yang ada untuk kenalan di telpon dan hapeh

Sadiach Bana

Diposting oleh Unknown di 01.21 0 komentar
Mendekati usia ke 24, harusnya semangat banget. Semangat sich sebenarnya...tapi kurang. Beberapa hari menjelang pergantian usia, tiba-tiba si mbak kuw yang mengaku batak sms

ok dh, thx bgt,kdg ada sdkt perasaan plong klo qu crta bro tuw aja nyow...gean ne ada renc mo ganti no ka sado nyo bro, nyari suasana tenangdlu.heheheh..

Tu smsnya yang dikirimkan si mbk, 10 Juni (21:20)

Habis itu krm sms lage

ntik se2x aq suruh ponaan lah isi in plsa ya bro?biar si bro ttp ingat sm si batak ne, hahaha...key bye...

hicks hicks hicks...embak, seandainya dirmuw tau, yang kuinginkan tetap komunikasi sama dirmuw...

Hampir dua tahun mengenal si embak ini, sempat juga beberapa kali ketemuan...soalnya mbak g domisili di Pekanbaru, jadi cuma sekali-kali ajha ke Pekanbarunya...Udah sama-sama anggap sodara, meskipun kita beda agama, tapi saling menghormati kepercayaan.

Embak, ada apa denganmu???Jujur kwatir euy apalagi si mbak tengah menanti kelahiran anak ke 4 nya. semoga keadaannya baik-baik ajha dan kekhawatiran na hanya kekhawatran yang tidak terujud...Tuhan Lindungi mbak dan kluarga di sana...

Minggu, 13 Juni 2010

Bisa Masak Dunk

Diposting oleh Unknown di 22.14 0 komentar
Duw, tadi pagi terima sms dari temen ef be (mesti gtu ya na nulisnya?). Trus es em es es em es an gitu de kita, sampai pertanyaannya "masak apa bu?". Karena na kebetulan ge buat gulai kacang, ya na bilang "gulai kacang". Lah si ibuk itu nanya lagi "mang bisa masak?" Oh My God...masa sech hari gene, masih nanyain bisa masak atau g sama na. Umur na tuw dah hampir 24 ya tante, trus lage na tuw, anak cewe satu-satunya di rumah, trus lage na kan gadis minang, masa sech g bisa masak...oalah oalah oalah...

Makanya na jawab ke si ibuk itu, sebenarnya untuk bisa masak, yang penting niat...klo niat, mau buat masakan apapun bisa, tapi kalo g niat, masak air ajha bisa hangus eh salah dink, bisa kering. Ya kan???Betul kan??? Right kan???

Ahay, g pernah si belajar khusus untuk masak, modal coba-coba ajha. (Sama persish dengan ibu), lebih suka try ajha dengan bumbu-bumbu yang ada di dapur. Klo si Ibu udah master dy, kalo ada acara-acara pastilah Ibu diandalkan, kalo na belum sampai jadi andalan orang banyak gitu. Jadi andalan di rumah ajha jadilah dulu kan.Hehehehe.

Benar kata pepatah Ala bisa karena biasa. Bisa masak juga karena biasa masak.Hehehee, kalo sering ngelakoni masak ini, jadi tahu seberapa garam yang pas nya itu, semuanya bisa pas di lidah. Intinya niat, dan biasakan, jalani dengan ikhlas. Siiip. Jadi jangan tanya lage saia bisa masak atau ndak nya. Karena jawabannya pasti bisa

Jumat, 11 Juni 2010

Aku dan Kambing Jantan Tetanggaku

Diposting oleh Unknown di 17.51 0 komentar
Suatu waktu aku bersama ayah, iseng untuk singgah ke warung sate kambing. Setelah lelah, lapar, lengkap sudah rasanya kepenatanku, akhirnya ayah tahu juga apa yang kumau (lirih hatiku). Bayangkan, sedari pagi aku sudah menjejakkan kaki ku di studio megah di kawasan Gobah itu (Sambil menengok ke atas seolah membayangkan sesuatu hal yang sangat krusial).



Menikmati sate kambing di warung ini, sedap sedap tak sedap (apa maksudnya ini bu?). Makanan nya sungguhlah sedap, tapi giliran ngantrinya itu yang buat tak sedap, lama sekali. Rame g ketulungan.



Sampai akhirnya....

Tengterengtengtenkkkk



Yuhuuu, sate kambing yang ditunggu-tunggu, mampir juga ke meja kami. Mmmm, This is it sate kambing (sambil menirukan gaya chef Farah Quin) gaya aku, kayak Chef Farah yang cantik itu pulak, ckckckc.





Menikmati satu tusuk, dua tusuk, tiga tusuk, empat tusuk, lima tusuk, enam tusuk, tujuh tusuk, delapan tusuk, sembilan tusuk, seouluh tusuk (ya amyuuuuuuun, sebanyak itukah makankuw?sambil geleng-geleng tak jelas). Mmm ternyata daging kambing itu enyak, enyak, enyak.



STOP!!!cukup sepuluh tusuk ajha yach. Soalnya pembicaraan kali ini bukan untuk kupas tuntas sate kambing yang enak mampus itu. Hahahaha, itu hanya cerita awal bagaimana aku tertarik dengan sate kambing...Setelah itu aku mulai mencintai kambing (eitss, bukan, bukan itub maksudkuw, aku tidak love-love kok sama kambing, masih waras nech). Mencintai kelezatan daging kambing lebih tepatnya.



Kebetulan tetanggaku, ada yang pelihara kambing. Jenggotnya panjang, badannya gemuk, warnanya hitam, matanya sipit (waduw, seperti apa itu tampang si kambing ya). G cakep, g kaya, ya lebih tepatnya kalau di dunia perkambingan ada lagu tuw buat si kambing jantan.

Dia tak tampan, tak juga rupawan, dia tak juga bergelimang harta, tapi mengapa gayanya seperti kambing star



Kambing jantan ini, udahlah sombong, mantiaaaak pulak. Uchhh, aku ajha yang kebetulan manusia muak liatnya, apalagi kambing-kambing yang lainnya ya.



Suatu hari kembali, kambing yang lain curhat ke aku. Entah kenapa sejak cinta sama kenikmatan daging kambing, aku jadi sering dijadikan tempat curhat kambing-kambing. Si kambing betina yang cantik, curhat ke aku, tentang kelakuan si kambing jantan ini. Dia bilang, dulu sebenarnya si kambing jantan tidak begitu kelakuannya, tapi sejak si kambing jantan punya jabatan wokeh di dunia kambing, gayanya sengak gitu mbak, ungkapnya ke aku. Aku hanya tersipu-sipu menanggapi curhatan si kambing cantik ini.



Dengan semangatnya si kambing cantik kembali memulai bercerita, sembari menarik nafas panjang-panjang (sempat kuatir aku, kalau-kalau si kambing akan melahirkan tapi g mungkin, g mungkin, g mungkin, si kambing ini hamil di luar nikah, ow itu sungguh tak mungkin, kalaupun iya, itu namanya sungguh TERLALU), ckckckckc.



Eh tau g mbak? (si kambing kembali membuka pembicaraan). g, kujawab, ya jelas g lah mbak, saia kan belom cerita. Ya ceritaaa lah, silahkan, monggi mbak mbing. Dulu si kambing jantan ini, beberapa tahun yang lalu ngejar-ngejar saia mbak, Aku penasaran untuk menanyakan kenapa ya si kambing cantik dikejar-kejar si kambing jantan. Kamu punya hutang mbing sampai dikejar-kejar si jantan? Bukan mbak, dikejar-kejar cinta gitu mbak, kayak mbak yang dikejar-kejar Mas Sigit. Mampus aku, rupanya ketenarankuw sudah menjalar-jalar sampai ke dunia kambing. SEbegitu famous kah aku???(is, matilaaaaaaaaah). Sankin saltingnya aku dengan si kambing cantik yang selalu memperhatikan kisah cintaku...aku hanya bisa bilang...oooo....



Trus kan mbak, si kambing cantik, menyambung kembali ceritanya yang tertunda, dia kan kejar-kejar saia kan mbak, tapi saia kan g mau mbak sama dia, tapi kan g level gitu saia kan mbak dengan dia. Ya kan mbak? ooo...iya iya, lanjutkuw singkat. Pokoknya saia tuw g punya rasa sikitpun sama si kambing jantan satu itu mbak, jenggotnya ajha yang panjang, lebihnya g, akalnya pendek. Lagian, kalau di dunia manusia kan ada istilah chemistry tuw ya mbak, nah saia g ada chemistrynya sama si jantan itu. Makanya saia tolak ajha cintanya. Tapi dia kejar-kejar terus saia mbak, maklumlah kan mbak, saia ini cantik, pinter, pokoknya kelasss lah di dunia kambing (waduw, ne kambing betina, kok narsishnya ngalah-ngalahin aku ya, tapi biarlah situ).



Bertahun-tahun mbak si jantan itu mengejar cinta saia, sampai akhirnya baru beberapa bulan ini saia luluh juga dengan pengorbanan cintanya dan usaha kerasnya untuk mendapatkan cinta saia. Lagian sekarang kan saia g punya pacar, kan saia udah putus tuw mbak dengan si Ronatino kambing yang dipojokan gang itu mbak. Jadi kan saia jomblo, dalam hati saia kan mbak, g ada salahnya saia terima si kambing jantan, itung-itung sebagai pelarian sakit hati saia dan kesedihan saia lah. Ketika dia nyatain cintanya kembali ke saia, ya saia terima mbak (o alah ternyata di dunia kambing ada juga lah kisah cinta yang rumit seperti ini).



Trus? Trus? Trus? (sekarang gilirankuw yang semangat abis).

Sehari berjalan kisah kami mbak, saia kok jadi benci gitu ya ma dia. Habisnyadia itu norak, malu saia kalo di bawak jalan sama dia. Trus dia tuw gombal gitu, rasanya mau muntah sajha saia kalau dengar dia menggombal ke saia. Ya saia bilangin de, saia g sukak yang

kayak-kayak gitu, bete saia mbak. Habis itu dia marah sama saia mbak, dibilangnya sama saia "Mau kamu tuw apa sich?semua yang saia lakuin salah ajha smuanyanya". Tapi emang mbak, yang dia lakuin, nurut saia ya emang salah.



Ya sebulan dua bulan, saia mulai ngeliat gelagat kurang enak dari dia mbak, eee ternyata dia selingkuh gitu mbak, sama si Lingga tuw, kambing yang giginya berlapis-lapis itu (hahaha, kambing ada juga tow gignya berlapis, jarang ku perhatikan soalnya, pengen ngash saran supaya pake kawat gigi ajha, tpi mahal ya, ckckckc).Ya saia g terima lah mbak, kurang ajat dia itu sama saia mbak,melecehkan saia dia itu namanya mbak. Masa se dia selingkuhin dengan kambing jelek gitu, mending sama yang cantik dari saia, saia bisa berlapang dada (jihaaaaaaa, kambing bisa pulak pake berlapang hati), ne ndak mbak. Emang sich kalau dilihat-lihat si jantanitu g cocok sama saia mbak, saia ketinggian levelnya untuk dia mbak. Dia itu jaaaaaaaaaaaaaaaauh lah, emang sich lebih cocoknya dia sama si kambing jelek itu, tapi kenapa jugak dulu dia berani-beraninya ngejar-ngejar cinta saia ya mbak.



Ya sudahlah mbing, mungkin dia belum yang terbaik untuk kamu (gayaku seperti sok dewasa ajha). Trus apa ne yang bisa mbak lakuin untuk mengobati rasa kecewa dan sakit hati kamu mbing?saia itu ya mbak pengennya si kambing jantan itu cepat-cepat ajha di sate...Mbak suka sate kan mbk? (nah lo, dari mana pulak si kambing ini tau aku suka sate ya?)

Mbak, udah gajian kan mbak?saia maunya mbak beli tuw kambing jantan yang sombong, mabk buat sate, ITU MAU SAIA MBAK, please mbak, please mbak.



Selepas mendengarkan curhat si kambing cantik, aku mendadak kasian dengan si kambing cantik. Ku hitung kembali sisa gajikuw untuk bulan ini. Kurasa uang ini cukuplah untuk menebus si kambing jantan yang songong itu, demi melepaskan sakit hati si kambing cantik. Baiklah cantik, akan ku balaskan dendammu pada si kambing jantan, dengan menjadikannya hidangan lezat di meja makankuw. Akan kutunaikan tugasku padamu kambing cantik, kan kita sama-sama wanita, aku tau gimana kecewamuw.

Ya kan? Ya kan?



Tuh kan g tw saia dow

Diposting oleh Unknown di 01.52 0 komentar
Hahaha, ne hal-hal yang sepele tapi ada juga yang g tw, hahaha
Diantaranya:

Satu
Istilah "Taplau" Yang baru saia ketahui, yang artinya TAPi LAUik, hohoho
Padahal sempet mikir (sangking g tw nya), kalo TAPLAU itu tempat wisata baru di Padang

Dua
Ngakak bareng ketika si bos tanya
Si Bos: Loh itu bisa digerakin ya?
Saia: Apanya Mbak?
Si Bos: Mousenya
Saia: Yang mananya?
Si Bos: Itu Lo yang dimouse itu yang bulet-bulet.
Saia: Scrolenya mbak?ya bisa dunk
Si Bos ketemennya: Aduw, aku pikir g bisa digerak2in.
Temennya Sibos: LOL
Si Bos ke temennya: Emangnya kamu tau itu bisa digerakkan?
Temennya Sibos: G tau juga
Si Bos ke temennya: Trus kok kamu ketawak pulak?
Temennya Sibos: Ngetawain Diri Aku Sendiri juga, LOL
Saia: O Alah, sama-sama g tw kok pada ketwa pulak.



 

Indah Seindah - Indahnya Copyright © 2009 Paper Girl is Designed by Ipietoon Blogger Template Sponsored by web hosting