Senin, 21 November 2011

Pagi ini Bundo Bercerita

Diposting oleh Unknown di 16.28 0 komentar
Alhamdulillah dapat bertemu pagi yang indah lagi. Bisa merasakan udara segar yang memasuki rongga dada Na. Melihat mentari yang bersinar cerah. Merasakan hangatnya menyapa tubuh. Pagi ini Na beranikan diri untuk menulis kembali, sekedar menorehkan tinta virtual ini yang sifat nya lebih kepada curahatan hati yang Na rasakan saat ini. Hampir satu bulan kepergian kakak ipar untuk selama-lamanya. Tangis kami belum kering. Namun sepertinya ujian ini semakin berat yang Allah berikan. Ujian untuk kenaikan kelas iman kami mungkin.

Kepergian mendiang untuk selama-lamanya tidak hanya menyisakan duka, tapi menyisakan satu rasa yang membuat kami sekeluarga berfikir, ada apa ini. Seolah pihak keluarga mendiang menyalahkan kami atas kepergian-Nya. Tanpa mereka sadari jodoh, rezeki dan maut sudah ditentukan oleh Allah. Seolah nyawa itu digantang oleh manusia, itu yang Na tangkap. Bukan hanya itu anak-anak juga dicekoki hal-hal yang membuat mereka menyalahkan Ayahnya atas kepergian bundanya untuk selama-lamanya ini. Astagfirullah Al azim, mau nangis Na dengar bocah lugu itu bertanya kepada Ayahnya perihal kepergian Bundanya. Ayahnya yang dalam hal ini Abang berusaha menjawab dengan sesungguhnya dengan sebenar-benarnya apa yang terjadi. Ketika ditanyakan kepada bocah lugu itu siapa yang mengajarinya agar berbicara seperti itu dengan tegas dia utarakan "Iput" yang merupakan tante Nya dari pihak bundanya. Kok diajarkan yang tidak-tidak kepada anak-anak sekecil itu, makasudnya Apa???

Satu bulan ini, Kak Sofie baru 2x di rumah. Padahal setelah kepergian bundanya, anak-anak harusnya mendapatkan perhatian yang lebih intens oleh Ayahnya. Apalagi semua orang sudah menyarankan agar Anak-anak bersama ayahnya. Tapi kenyataan nya sampai hari ini anak-anak ditahan di tempat nenek nya disana. Entah apa maksudnya. Abang masih diam, karena saat ini masih dalam penyembuhan juga pasca kecelakaan yang merenggut nyawa istrinya tercinta itu. Padahal anak-anak bisa mendapatkan perhatian, kasih sayang, sarana, fasilitas yang jauh lebih baik bersama ayahnya. Kemarin ketika baru bawak kakak, keebtulan adek ngak dibolehin bawak sama neneknya dengan alasan dia ngak punya teman, susah mendidik kerasnya karena di lingkungan sana. Ngomong sukak tereak, kata-kata kasar, ngomong kotor. Beberapa hari di ruamh, alhamdulillah ngomong dah lembut, kakak dah berubah jadi anak manis lagi, anak gadis ayah yang rajin, yang cantik, rajin sholat, rajin kasih kado untuk bunda lewat doa-doanya. Sementara di tempat sana, ngak ada satupun yang bisa ngebimbing kakak sofie untuk kirim doa sebagai kado untuk bunda. Padahal sekarang kan yang dibutuhin bunda kakak doa.

Senang bundonya dengar kakak Sofie pas diajak bundonya pergi main game siap bundo nya pulang kerja, kakak malah bilang "Sholat kita dulu ya bundo, doa dulu untuk bunda,, ngaji dulu untuk bunda, kirim kado dulu untuk bunda baru kita main game ya bundo". Kata ayah kakak kayak gitu bundo, sholat dulu, ngaji dulu, doa dulu. Kakak emang pintar dech. Ee belum sempat m,ain bareng kakak, rupanya neneknya yang disana udah jemput katanya adek ngak mau tidur nangis-nangis tanya kakak. Akhirnya Kak Sofie pulang dengan terpaksa dan harus membawa mimpi keinginannya bermain bersama Bundo dan Abi malam itu. Kata neneknya dia bermimpi, almarhumah menjumpai dia di mimpi dan mengatakan anak jangan dipisah-pisah. Katanya biar kak Sofie pulang dulu, nanti kalau mau bawa lagi bawa dua-dua nya#Lah kemarin kan yang melarang bawa dua-dua nya si nenek itu. Oklah, seminggu kakak disana, abang dah rindu sama anak-anaknya dan jemput kesana. Ternyata apa? Si adek justru dibawak neneknya itu keluar kota, semntara si kak sofie ditinggalin di rumah sama Iput. #katanya anak ngak boleh dipisah, ini kok dipisah lagi? Akhirnya kakak dibawa ke rumah. Na udah siapkan baju tidur baru untuk adek dan kakak. Smapai sekarang baju tidur untuk adek belum dibukak dari bungkusnya, masih cantik terbungkus di dalam lemari.

Selama di rumah, kaka seperti biasa, udah jadi anak manis, ngomong kalau kuat-kuat selalu diingatkan, tidur di kasur bersama ayah, ngak kayak disana tidur dilantai dan beramai-ramai. Kakak juga bisa main game, main handphone, main laptop dan mewarnai sama belajar bahasa Inggris. Untuk adek juga udah disiapin mewarnai, cuma adek belum bisa dijemput. Kakak iudah tahu bahasa inggrisnya ayam, udah tahu bahasa inggrisnya angsa, udah tahu bahasa inggrisnya bebek dan bahasa inggrisnya burung. kakak juga udah pinatr mewarnai. Cuma beberapa hari kakak kembali dijemput, walaupun kakak sangat-sangat tidak mau. Meskipun dia masih kecil kakak udah bisa merasakan bagaimana indahnya hidup dengan ketenangan, dengan suara yang lembut, bukan dengan suara keras-keras kayak di hutan. Setiap waktu sholat sholat bersama ayahnya. Udah pandai pakai mukena sendiri, udah pandai wudu sendiri. Tinggal di kamar yang bagus, ada kasur yang cantik, banyak boneka, ada tv dan lain-lain. Merengek dia ketika diajak kesana, tapi ayahnya berusaha membujuk agar dia mau ikut sama neneknya. Cuma yang tidak mengenakkan kenapa pula keluar statemen dari keluarga bunda si kakak, bahwa anak hanya boleh dibawa selasa dan rabu. Maksudnya apa? kata-kata ini yang sedikit menyulut emosi ibu, dan memutuskan untuk tidak usah menjemput anak lagi. Kata ibu kok kita seperti dipermainkan begitu. Padahal kan si kakak berhak mendapatkan kasih sayang ayahnya 7x seminggu, 24 jam sehari. Kenapa hanya boleh selasa dan Rabu.

#Kak Sofie, kalau kakak dah besar nanti, kakak bisa baca tulisan bundo ini. Betapa Ayah sangat sayang kakak, sayang bunda dan sayang adek. Betapa bundo, abi, nenek dan atuk juga sangat sangat sayang. TApi nenek sama atuk Tata, iput, one, bmbg yang tidak membolehkan kakak ada di rumah bundo. Jaga diri baik-baik disana ya nak, tumbuh berkembanglah jadi anak yang cerdas dan beriman. Jaga adek ya nak. Ayah akan terus memperjuangkan kakak dan adek biar bisa sama-sama terus dengan ayah. We love u nak#Cium banyak-banyak dari Bundo

Jumat, 11 November 2011

Aku Ingin

Diposting oleh Unknown di 17.24 0 komentar
Aku ingin terus melangkah ke depan
Meski hujan, panas, salju atau bahkan badai
Aku ingin terus tersenyum
Meski sakit, pilu dan perih menyelimuti
Aku ingin terus berkarya
Meski tangan, pikiran serta hati tak sanggup lagi

Aku ingin terus diingati
Meski mulutmu lelah menasehati
Aku ingin terus diimaminya
Dalam setiap sholatku
Aku ingin membuat senyum di wajahnya
Aku ingin
Menghapus sedihnya
Aku ingin menjadi harapan terindah
Untuk hidupnya
Aku ingin menjadi permaisuri
Di istana hatinya
Aku ingin menghadirkan senyum manis
Di setiap bagian hidupnya
Menyiapkan kebutuhannya
Melayani nya dengan senang hati
Menghadirkan tawa renyah di taman hatinya bersama malaikat-malaikat kecil nya
Aku ingin menjadi orang yang selalu dia temui
ketika ia membuka mata
Aku ingin menjadi orang yang terakhir ia lihat
sebelum ia menutup mata
Aku ingin menjadi
Teman setia dunia akhirat untuknya
#
Aku ingin (masih banyak lagi inginnya sebenarnya).

Rabu, 09 November 2011

Setahun Sudah Menjadi Rekan Kerja

Diposting oleh Unknown di 04.17 0 komentar
Assalamualaikum. Rasanya sudah lama tidak menjenguk rumah indah ini. Masih kalut dengan kepergian kakak Ipar untuk selamanya-lamanya. Masih jelas teringat bagaimana Na menuliskan musibah yang dialami kakak ipar beberapa waktu lalu, dan tidak lama berselang kakak ipar harus pergi menghadap haribaannya. Semoga beliau diberi tempat terbaik. Baiklah, selain masih kalut, kerjaan juga semakin membumbung tinggi sehingga rumah cantik ini sedikit terabaikan. Alhamdulillah sejak 1 November 2011 diberi kepercayaan untuk jadi Manager Program di Radio. Mudah-mudahan bisa bermanfaat. Ow, lupa siapa ya kira-kira yang Na maksudkan rekan kerja Na yang sudah Setahun ini bermitra dengan Na? Namanya Laksamana Embun. Barangkali ada yang sudah familiar dengan Nama yang satu ini? Ya wajar saja, selain rekan kerja, beliau ini juga blogger.

Cerita bermula ketika kopdar yang Na ikuti untuk pertama kali bersama Komunitas Blogger Bertuah di Mall Pekanbaru. Pertama jumpa kita udah tuker-tukeran nomer ponsel. Ada sesuatu juga yang kita bicarakan, walaupun baru pertama bertemu. Berselang beberapa hari sang Laksamana inbox na. Begini kira-kira inboxnya:

8 November 2010
Laksamana Embun
Menulis
Nay, Yang kmrn saya tawarkan masih berminat ga?
Neyna Naya
mbun: banget
mbun,hehehe.mang jadi?
Laksamana Embun
Jadi,. Bsa OL di YM g? mbun mau jelsain aturan mainnya.
Sejak hari itu, kita resmi bermitra higga hari ini. Susah senangnya kita lewati berdua. Menjalani pekerjaan online bersama dengan segala suka dukanya. Na bersyukur dipertemukan dengan rekan kerja sebaik Laksamana Embun, yang sabar, perhatian, loyal, senang berbagi ilmu dan tidak gampang menyerah dan selalu bekerja keras. Alhamdulillah 10 bulan pula sudah rekan kerja itu dibaluti rasa sayang. Namun meskipun beliau sudah jadi rekan asmara, status sebagai rekan kerja masih terus berlanjut. Menyenangkan bisa punya rekan kerja sekaligus rekan asmara seperti Laksamana Embun, si Mr. Gadgets yang kadang masih grogi operasikan gadget baru Na.

Senin, 17 Oktober 2011

Ketika Penikmat Kuini Sudah berkumpul

Diposting oleh Unknown di 04.41 0 komentar
Alhamdulillah ya, pohon kuini yang ada di sekitar rumah, kembali menunjukkan eksistensinya. Berbuah, meskipun tak banyak tetapi jadilah. Sudah beberapa bulan ini si pohon kuini seperti tak bosan-bosannya untuk berbuah, habis buahnya, berbunga lagi, begitu seterusnya seolah tidak terpengaruh dengan musim berbuahnya.

Kuini ini dari beberapa bulan yang lalu Na sudah nampak buahnya menonjol, masih kecil banget pada saat itu. Setiap pergi kerja, pulang kerja selalu lah mata ini memandang ke atas, berharap nanti ketika berbuah, dirinya akan benar-benar menikmatinya. Soalnya rada ngak yakin juga bisa menikmati seutuhnya, karena kebetulan tanah di tempat si kuini itu berada sudah disewa temen ayah sepuluh tahun untuk usaha bengkel las. Memang pohonnya ngak masuk dalam pagar yang sudah mereka buat. Minggu ini, waktu nya si kuini menjelma menjadi kuini cantik, harum mewangi sepanjang hari. Mengapa Na bilang demikian? karena, sumvah, wanginya itu waw waw waw waw, penuh seisi rumah. Kemarin satu lagi buahnya jatuh dua dan itu langsung habis disantap ayah dan Ibu. Na benar-benar tidak disisakan, ee ada dink, bijinya disisain. Besoknya lagi, tepatnya semalam abang-abang yang di bengkel datang ke rumah mengantarkan dua buah kuini. Ketika mengantarkan kuini dia bilang ke Ibu, sebenarnya yang jatuh enam buah, tapi udah kami makan empat, jadi tinggal dua lagi. Ow baiklah. Lumayankan diantarin dari pada tidak sama sekali. Kata si ayank, ndak apalah, timbang ndak.

Malamnya, kebetulan rajanya penikmat kuini alias bang Dedi ke rumah. Baru nyampe rumah langsung bilang, "pak, wangi kuini sama Dedi di jalan". Na bilang, carilah bang, mana tau ada. Dengan semangatnya dia langsung cari. Entah kenapa, tiap kali kuininya lagi berbuah dan matang, bang Dedi kebetulan ke rumah pulak. Tetapi setelah dicari-carinya, ngak ketemu, ayah bilang " Ni ada dua Ded, yang jatuh tadi". MM, tanpa ba-bi-bu, langsung disikat sama si abang. Doyan emang dia. Tapi cuma dimakan satu, mungkin sengaja disisain buat Na kali ya, karena dia tahu kemarin Na ngak diberi sama Ayah Ibu. Tadi selepas pulang kerja, di meja udah bertumpuk ajah tu kuini, siap makan siang, waktunya ekspansi kuini. Lepas Magrib? Alahmaak, kuini nya tinggal satu. Begitulah kalau penikmat kuini sudah berkumpul, ngak bisa ngeliat kuini duduk manis di atas meja makan.

Jumat, 23 September 2011

Yang Tabah Ya Nak

Diposting oleh Unknown di 07.11 0 komentar
Bismillahirahmanirrahim. Baru bisa ngeblog lagi setelah beberapa musibah melanda keluarga besar. Memang benar kalau orang bilang ada bahagia ada duka. Minggu kemarin pas ultah Kak Acha, kakak ipar dapat musibah kecelakaan. Kalau dibilang parah ya cukup parah juga. Kaki patah, tulang pinggul lepas dan beberapa tulang lain yang retak, lepas dan remuk. Beruntung anak-anak yang ikut naik motor tidak apa-apa. Kakak hanya luka sedikit di bagian lengan, adek ngak ada satupun yang luka. Motor? Rusak parah.

Siang itu Pekanbaru mendung kelabu disertai hujan, kadang lebat terkadang hanya rinai. Selepas melaksanakan tugas rutin minggu a.k.a nyetrika, Na duduk santai sambil mainan internet. Entah apa yang Na kerjakan pada waktu itu, semuanyanya serba ngak terarah, facebookan, liat youtube, entahlah, yang jelas ngak penting banget.

Tengah asik-asiknya mainan inet, handphone Ibu tiba-tiba bunyi. Samar Na mendengarnya. Yang jelas yang Na tangkap "jemput anak-anak di Eka Hospital". Wiii, hati udah mulai galau, kenapa gitu anak-anak sampai ke RS hujan-hujan gini. Di telpon rupanya si abang bilang ke Ibu kalau temannya kecelakaan dan mau di rontgen. Bukan bilang istrinya. Kebetulan si kakak pergi tujuannya mau ke ultah Acha, pergi sama temannya karena si abang kerja.

Masih rinai Ibu bergegas ke RS yang kebetulan tidak begitu jauh jaraknya dari rumah. Ngak lupa bawain jaket, mantel buat anak-anak. Sangkin kagetnya dia lupa nanyain tepatnya di RS dimana, handphone pun tidak dibawa. Kebetulan si abang nelpon ke Ibu tadi dari handphune teman si kakak ipar. Akhirnya sampai di parkiran RS ayah telpon. Na telpon balik nomer yang tadi nelpon ke ponsel Ibu. Katanya mbak-mbak itu si abang lagi di UGD. Dengan cepat Na telpon ayah kembali bilang di UGD.

Ngak bisa Na bayangkan betapa terkejutnya Ibu menyaksikan menantunya yang terkapar di UGD. Si abang sengaja bohong biar Ibu ngak lemas dengar kabar itu. Hampir setengah jam kemudian Ibu Ayah pulang ke rumah beserta si adek yang sudah tertidur. Si kakak ngak ikut karena ngak mau ikut kalao ayahnya ngak ikut.

Lepas kecelakaan itu, si kakak akhirnya ketemu dengan Na pas Magrib. Dengan lugunya, anak gadis Na yang satu itu bercerita mengenai peristiwa yang mereka alami siang itu. Bundo, kan dah kakak bilang sama bunda "Jangan kencang-kencang ya bunda, nanti kecelakaan". "Bunda kencang-kencang jugak bundo, digasnya kuat-kuat, ngeeeng, ngeeeng (berusaha dia menjelaskan dengan ekspresinya yang buat Na pengen nangis). Karena Na buru-buru habis magrib harus siaran, kakak akhirnya berpesan ke Na "Bundo jangan kencang-kencang ya bundo, bekok bundo kecelakaan kayak bunda bekok". Ya Allah mau nangis Na mendengar Nasihat dari malaika kecil itu, di tengah musibah yang diterima bundanya dia masih tetap kuat dan tabah dengan adeknya yang belum genap berusia dua tahun. Saling mendiamkan ketika salah satunya nangis. Si adek menyeka air mata kakak ketika kakak nangis. Kakak mendiamkan adek pas adek nangis, menyayangi adek dengan sepenuh hati, begitu sebaliknya.

Di balik riangnya, sesekali kakak masih sempat bertanya ke neneknya 'Nenek sayang sama bunda?'. Ngak lupa Na timpali "Kakak sayang sama bunda?". "Sayang". Doakan bunda cepat sembuh ya nak, nantik siap sholat doakan bundanya ya. Iya bundo, tapi kakak doanya besok ajha ya #hadooow, di balik seriusnya masih sempat bercanda sama bundonya.

Saat ini Na lagi didera kerinduan sama kedua malaikat kecil itu yang sudah hampir seminggu ini menginap di rumah neneknya yang satu lagi. Rindu menungguinya makan, menyuapinya. Rindu membuatkannya susu, membuatkannya sarapan. Rindu memandikan mereka, memakaikan mereka baju. Ooo anak-anakku, tunggu bundo ya, besoook bundo jemput.

Senin, 19 September 2011

B'Day Sederhana Dengan Makna Luar Biasa

Diposting oleh Unknown di 20.43 0 komentar


Alhamdulillah ya bisa juga akhirnya menyambangi anak tersayang ini setelah berabad-abad lamanya, bundonya menjelajah negeri yang entah berantah mencari, mengetahui bahkan mempelajari hal-hal baru yang tidak pernah terpikirkan sebelumnya. Sudah banyak yang kangen gitu pengen baca hal-hal yang terkadang tidak menemtu ini. Halaaah lebaynya Na. Baiklah, September seperti jadi bulan istimewa untuk beberapa orang tercinta Na. Mulai dari B'Day Ibu di awal September, menyambung bahagia Ibu, giliran abi yang b'day beberapa hari kemudian giliran Kak Acha yang b day. Semuanya serba sederhana dan jauh dari kesan hura-hura#padahal mah emang lagi kere juga.

Ultah Ibu cuma ngumpul keluarga, makan kue tar itu ajha. Makanya Ibu bilangnya "Acara Keluarga". Lengkap kan soalnya, eee tappi belum lengkap juga belum ada cucu yang ketiga soalnya. Ultah yang kedua, ultah Abi. Dari beberapa hari sebelum hari H udah direncanain mau kemana gitu kan? Kalau orang kan yang romantis-romantis gitu kan dinner gitu ya, tapi kita tidak sodara-sodara. Apakkah kita g romantis juga mungkin ya?#bia jho yang jelas api asmara kita akan terus membara meskipun tidak ada lilin, tidak ada mawar merah, tidak dengan wine. Lantas kemanakah anak muda ini menghabiskan hari bahagia itu? Ahaaa, jawabannya tentu saja pusat permainan keluarga dan tempat makan.

Dari rumah selesai Ashar, mesti agak buru-buru soalnya langit Pekanbaru sudah hitam, mendung kelabu (ngak pake merah kuning hijau). Sampai di jalan kebut-kebut, udah berasa nebeng sama Valentino Rossi ajha dah Na. Cihuy, beberapa meter menjelang Mall baru dech hujan rintik menyapa "Hai", Hai juga Na sapa. Akhirnya cuma dapat beberapa sapaan, kita udah keburu memasuki parkiran Mall yang menanjak itu. Parkir motor, langsung cabut ke area permainan. Hasrat ini sudah terpendam beberapa hari, ingin secepatnya dieksekusi. Setelah isi voucher, let'go abi kita maaaaain. Main basket, tapi baru step 2 udah capek. Udah malas masukin bolanya. Tapi emang dasarnya mada, udah capek gitu tetap ajha diulang-ulang, sampe beberapa kali main.

Letih bermain basket, sejenak rehat dengan bermain Bingo, uhuuuuy, mayaaanlah meskipun beberapa kali maleset, tapi banyak yang kena poin banyak. Bosan dengan Bingo yang dirasa kurang menantang karena selalu dapat bonus banyak #haiiiih gaya anak muda ini ya, kalo bahasa si abi "jangan sombong anaaaak mudaaa", ckckckc, akhirnya pindah permainan, Bingo kembali. Tetapi yang angkanya double dari yang pertama, ya iyalah 2000 ribu untuk satu kali permainan. Accch nasibnya sama saja dengan Bingo yang pertama, selalu dapatin bonus gede. Akhirnya bosaan lagi dan beralih lagi ke Basket. Hajaaar bang, letoooy letooy dech sampe rumah karena Capek. Sebelum pulang kita tukerin tiket dulu dengan boneka lutchu dan kantong ajaib. Puas bermain, kita akhirnya mengambil pilihan buat rehat di Foodcourt buat sekedar minum jus menunggu waktu Magrib tiba. Tidak lupa dengan berfoto bersama, soalnya langka banget buat dapatin fotonya abi#ngak artis sich jadi jarang mau berfoto.

Habis ngejus dan bersantai, akhirnya waktu magrib tiba. Sholat dulu bergantian, kebetulan tempat sholatnya sangat dekat dengan foodcort. Lepas sholaaaat, cabuuut, tapi tidak lupa untuk membayar pesanan dulu. Kita lanjut lagi ke tempat makan seafood. Baru sampai di sana rasanya Na ngak asing gitu dengan tempat itu. Ternyata bener, beberapa minggu sebelum itu Na pernah bersama Crew kelaparan habis dinas jam 12 an malam, cari makanan ke sana. Cuma pada saat itu kita makan ayam bakar, karena keliling-keliling nyari ayam penyet udah ngak ada lagi yang buka. Tetapi kali ini pastinya bukan untuk makan ayam bakar apalagi sama krew yang pada malam itu ngak banget#habisnya sakit perut ketawa mulu kalau ada mereka. Yihaaa, seafood. Tepat banget Na memproklamirkan diri sebagai pecinta seafood. Lalu, apa yang menjadi mangsa Na malam itu bersama dia? tentu saja cumi dan Kepiting semuanya bersaus masing-masing saus padang dan saus tiram.

Tempat makan yang rame banget jam segitu membuat perut harus ekstra sabar untuk menanti, tapi ngak papa, sembari menanti, kita dihibur sama pengamen jalanan yang semakin membuat malam itu semakin syahdu (syahdu ayam, syahdu sapi). Pesan Kepiting, cumi bersaus, cah kangkung, Nasi putih, teh hangat dan teh yang ber es. Setelah santapan datang kita udah ancang-ancang. Si abi dah mulai menyingsingkan lengan baju (udah kayak orang mau perang ajha dia). Lalu....santaaaap.

Alhamdulillah enak banget, saus padang nya nendang banget, sayang kita ngak jadi mencicipi cah kangkung karena lama banget datangnya. Puas berbagi juga dengan kucing yang sedari tadi udah meong-meong, kita foto-foto dulu sebelum melanjutkan untuk pulang. Alhamdulillah lagi meskipun makan seenak itu kita cuma kena cas 80 ribu lebih. Sumvaaah, murah abiiis. Ah menyenangkan, Thank abi, Happy b day abi :), be the best ya my embun, selalu hadirkan kesejukan untuk anugerah terindah ini. Selalu lembabkan daun ini.

Jaringan Majalah Dinding (Mading) Online Sekolah Indonesia

Diposting oleh Unknown di 19.03 0 komentar
Jaringan Majalah Dinding (Mading) Online Sekolah Indonesia

Sabtu, 10 September 2011

Happy B'day Mom

Diposting oleh Unknown di 18.23 0 komentar


Sebenarnya tulisan dari kemarin-kemarin sudah merajuk pengen disambangin, pengen dieksekusi, tapi apa daya tangan tak sampai#pendeeek tangan nya kali, hihihih. Ups sampe ulang tahun Ibu pun sempat ngepost nya baru sekarang. Padahal udah berlalu beberapa hari, tepatnya 1 September 2011. Ini ulang tahun Ibu yang ke-52, semua yang baik-baik Na hadiahkan lewat doa untuk Ibu.


Ulang tahun Ibu kali ini bertepatan dengan 2 Syawal 1432 H. Sangkin sibuknya Na, baru ingat ultah Ibu sehari sebelum hari H, Di radio soalnya hampir dari pagi sampai malam ada job. Karena tahunya telat, ngak sempat untuk buat kue ulang tahun buat Ibu. Tetapi untungnya 1 September itu Na off di radio, jadi bisa full di rumah. Karena baru off di hari kedua, makanya jadwal keliling-kelilingnya baru di hari kedua itu. Ibu sama Ayah juga baru keluar hari itu karena hari pertama lebaran stay di rumah. Keliling sampai siang, eh kekurung hujan sampe sore di rumah Amak. Sangkin lamanya hujan, sampe buat perut lapar, ndee dah sempatlah makan, hujannya belum reda. Lah sempat lak tidur, baru berenti. Menjelang sore ayah telpon, katanya jangan malam-malam kali pulangnya, motor si abang itu lampu motornya g ada. Hayyyah, Na pergi pake motor odong-odong si abang, keren sich tapi buat Na itu odong-odong, lampu besarnya g hidup, lampu sains nya pun g ada. Fiuuuuh.

Lepas raya, pulangnya baru sempat beli kue untuk Ibu, sebelumnya pas ketemu sama si abang ketika raya ke tempat tante udh dikode supaya ntr malam ngumpul di rumah. Lepas magrib kami tunggu-tunggu, tapi si abang ni ntah kemana pulak. Lama Na menunggu sampe Ibu nya udah tidur duluan baru dia datang. Dari Awal Ibu g dikasih tahu sich, jadi pas Ibu masuk kamar, Na diam aja. Setelah cucu-cucu Ibu datang, berubahlah suasana rumah, ribuuuuik. Mau g mau Ibunya bangun juga. Baru dech kita potong kue. Tapi untuk anak-anak imut itu, red;si kakak dan si adek, sebelumnya na udah beliin juga tart mini, biar g ngeganggu kue si nenek. Alhamdulillah semuanya kumpul di rumah, bahkan abi pun juga adaaa di sana. Kumplit. Happy b day pokoknya buat Ibu, Wish u all the best mom.



Minggu, 21 Agustus 2011

Buka Bersama Alumni Spandusa Pekanbaru (1432 H)

Diposting oleh Unknown di 07.01 0 komentar
Kena hujan berbasah-basah

Setelah hujan pelangi tiba

Meskipun sudah belasan tahun berpisah

Namun ukhuwah tetap terjaga


Hihihi, inilah gambaran hubungan persahabatan yang tetap terjaga dengan teman-teman Alumni SLTPN 21 Pekanbaru. Alhamdulillah Sabtu kemarin (20 Agustus 2011) kita ngadaian buka bersama. Jauh-jauh hari sudah di rapatkan di FB, canggih sekarang rapatnya di FB, muali dari mencari tanggal, tempat sampai menu yang akan disantap.



Terima kasih terlebih dahulu untuk Ika Rachmadini dan Agus Tomi yang sudah bersedia mengkoordinir acara#salut buat Ika, meskpiun harus tekor ratusan ribu ya say. Hihihi udah di pesan Ika tahunya meja ujung pesan lagi minuman dan ada pula yang pesan Dauble Chicken, hihihi. Pada awalnya Na udah sedih ngak bisa ikut karena memang jadwal siaran kebetulan Sabtu malam minggu itu. Alhamdulillah minggu lalu jadwal berubah, jadi Sabtu Na libur. Asiiik, jadi bisa ikutan Buka Bareng.



Pagi Sabtu, cuaca Pekanbaru sedikit kurang baik, mendung, menjelang siang hujan. Waduuuw bisa kacau ini acara, tapi alhamdulillah sore hujan sich cuma gerimis sedikit lalu reda. Alhamdulillah lagi teman Na nova udah sampai di rumah, jadi Na bareng Nova perginya.



Sampai dia tempat acara Feskul beberapa teman udah pada dateng. Biasa, berkangen-kangen ria dulu. Menjelang berbuka semakin rame dan tibalah waktu berbuka. Lepas makan, cerita dilanjutkan, berkangen-kangenan dilanjutkan. Wajar ajha Tamat SMP Na tahun 2001, udah belasan tahun. Tetapi biasanya dengan teman-teman ini terkadang jika ada acara kita selalu ngumpul, rame-rame perginya.



Lepas acara berbuka, kangen-kangenan, sholat magrib, narsish-narsisan lalu kita sambung ke MTQ. Secara itu kan malam minggu. Sesampai di MTQ, biasa dech seperti tahun lalu ketika buka bersama. Ngeliat orang main kembang api, lalu beli, foto-fotoan tetap dilanjutkan. Yang narsish-narsis juga, yang main me**** ya main juga, main kembang api main kembang api juga, cerita ya cerita juga. Seruu pastinya lihat perang-perangan mer***.



Jam 21:30 beranjak meninggalkan MTQ untuk kembali ke rumah. Meskipun penat tapi senang. Teman-teman Spandusa emang cihuy mahuyyy.



Upload BB by Agus Alfiandri



Jumat, 19 Agustus 2011

Berenang Oh Berenang

Diposting oleh Unknown di 02.31 0 komentar


Sesaat setelah lemas, kelelep



Tiba-tiba jadi kangen berenang, tetapi berhubung Ramadhan pending dulu#sabaar ya Na. Terakhir kali berenang beberapa hari menjelang Ramadhan bareng atuk sama abi. Padahal ini lagi dalam tahapan belajar ni. Kan orang bilang ngak apa terlambat dari pada tidak sama sekali, makanya Na mau belajar renang. Untungnya dapat orang yang sabar pas ngajarin. Tapi tiddak untuk atuk, atuk jahat. Masak Na disuruh ke tengah belajarnya, kalau Na tenggelam gimana cobak tuw, Ndee atuk ni emanglah. Malah atuk tuw bilang, kalau mau belajar tuw emang harus lemas dulu, haiyaaaa jangan bercanda donk atuk.



Tapi pertama kali belajar udah lumayan oke. Cepat bisanya. Tapi ai maaak ooooi, badan sakit rasa mau lepas-lepas. Soalnya sebelum berenang ngak peregangan dulu. Sakit semua badan Na, mulai dari kaki, badan sampai tangan. Ebadlah emang orang yang bisa berenang ni, semua anggota tubuh bergerak ketika berenang tuw.



Semoga lepas lebaran bisa belajar berenang lagi. Soalnya teramat pengen bisa menyelam, tentunya harus bisa berenang dulu tuw kan. Tapi ndak mau belajar sama atuk lagi, lemas Na dibuatnya. Belajarnya sama Abi ajha, abi baik mah.





Minggu, 14 Agustus 2011

Bubur Canil Rosalinda

Diposting oleh Unknown di 20.03 0 komentar
Hayyyyaaah, dah beberapa hari puasa baru kali ini setor makanan. Setrap, push up#ooo jangaaaanlah kakak, puasa ni hah. Sebenarnya ini bukan Na buat untuk berbuka, udah beberapa bulan yang lalu tapi masih mengantri dalam daftar tulisan, maklumlah tulisan ni berebut mintak dituliskan, makanya baru kali ini sempat mempost Bubur Canil Rosalinda.



Baiklah, baiklah Bubur Canil Rosalinda ini gampang banget buatnya. Nah loe kenapa rosalinda? kenapa ngak mariabellen gitu ya? Wkkwkwkw, karena kan dalam telenovela rosalinda tuw dia sukak pakai rok yang warna-warni persis warna bubur canil yang na buat ini.



Enak juga kali ya kalau buat canil rosalinda ini buat teman berbuka, let'go, dapurrr aku merindukanmu. Sambut aku dengan senyummu. Bahannya sama ajha dengan bubur canil biasa, hanya saja adonannya dibagi beberapa buah dan ditambah setetes pewarna (sikit bangetlah pokoknya) sesuai selera. Na pakai kuning, merah dan pasta pandan.



Ini penampakan Bubur Canil Rosalinda nya :)#ambilnya pakai kamera handphune, camdig Na jalan-jalan kemarin tuw ke rumah Ibun.





Selasa, 02 Agustus 2011

Safari Ramadhan Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru 1432 H

Diposting oleh Unknown di 19.05 0 komentar
Alhamdulillah setelah beberapa hari ini melaksanakan ibadah puasa, semangat masih membara. Hanya semangat menulis di ISI yang berkurang minggu belakangan. Terakhir mengikuti Blog Competition "TOYOTA TRIPLE AMAZING RIAU". Waktu memang sangat cepat berlalu. Hari ini saja sudah masuk di hari ketiga Ramadhan.

Alhamdulillah di Ramadhan kali ini mendapatkan kesempatan untuk meliput jalannya Safari Ramadhan Pemerintah Kota Pekanbaru. Malam tadi saya beserta tim dari Radio Bharabas 97.5 FM meliput jalannya Safari Ramadhan di Mesjid Baitul Hamdi, Jl. Teluk Leok/RGM RW.3 Kel. Limbungan Kec. Rumbai Pesisir. Acara dilangsungkan dengan berbagai agenda. Dimulai dari sekapur sirih dari pengurus mesjid yang menekankan penangan banjir yang harus dilakukan karena daerah ini rawan bajir. Pada kesempatan yang sama, Penjabat Walikota Pekanbaru Bapak DR. H.Syamsurizal, SE, MM juga mengatakan Pemerintah Kota akan berupaya untuk membantu penanganan banjir di lokasi tersebut. Selain itu Bapak DR. H. Syamsurizal, SE.MM juga menghimbau warga RW.3 Kel. Limbungan Kec. Rumbai Pesisir untuk memperbanyak ibadah di Mesjid dan melakukan gerakan Cinta mesjid.

Dalam Safari Ramadhan Pemko Pekanbaru 1432 H kali ini juga diserahkan bantuan kepada Mesjid Baitul Hamdi berupa uang tunai untuk pembangunang mesjid senilai 15 Juta Rupiah dan 5 uta Rupiah untuk Anak yatim dan kaum Dhuafa. Bantuan juga berupa 10 Alquran dan jam dinding.


Minggu, 17 Juli 2011

Toyota Triple Amazing Riau

Diposting oleh Unknown di 01.17 0 komentar
Pada bulan Juli ini Toyota kembali menghadirkan kejutan menarik untuk masyarakat Riau pada umumnya dan juga Pekanbaru pada khususnya melalui main dealer Toyota Riau, Agung Auto Mall. Kejutan yang dihadirkan ini melalui program Toyota Triple Amazing Riau. Sedikit berbeda dengan peluncuran pada umumnya, kali ini dalam Toyota Triple Amazing Riau diluncurkan tiga varian baru sekaligus dari produk-produk andalan Toyota. Ketiga produk yang diluncurkan ini adalah Kijang Innova Big Minor Change (BMC), Fortuner Big Minor Change (BMC) dan Hilux Minor Change (MC). Peluncuran tiga varian baru produk Toyota untuk wilayah Riau digelar oleh main dealer Toyota Wilayah Riau (Agung Auto Mall). Acara ini diselenggarakan di Mal SKA tepatnya di Atrium Kampar Pekanbaru dan berlangsung dari tanggal 13 hinga 17 Juli 2011.



Toyota Triple Amazing Riau

Peluncuran Toyota Triple Amazing Riau bertujuan sebagai ajang untuk memperkenalkan tiga varian baru dari Toyota kepada masyarakat Riau, dimana ini merupakan tahap awal yang dilakukan karena untuk produknya sendiri akan hadir pada bulan September 2011. Selain itu Toyota Triple Amazing Riau melalui main dealernya Agung Auto Mall bertujuan untuk semakin mengukuhkan Toyota sebagai mobil ideal keluarga Indonesia dan mengakomodir kebutuhan masyarakat akan mobil yang berkelas, aman serta nyaman. Apalagi tahun 2012 Riau akan menjadi penyelenggara event olahraga terbesar tanah air, PON ke XVIII. Tentunya baik pemerintah sebagai penyelenggara maupun masyarakat membutuhkan kendaraan yang tangguh di segala medan, handal serta irit dan pastinya ramah lingkungan. Semua ini tentunya dapat diakomodir oleh Toyota melalui varian-varian yang akan dihadirkan dalam Toyota Triple Amazing Riau.



Ketiga varian terbaru yang diluncurkan pada Toyota Triple Amazing Riau ini memiliki kelebihan masing-masing yang tidak akan ditemui pada produk sejenis dari kompetitor yang ada. Sebut saja Kijang Innova Big Minor Change (BMC) yang tampil semakin lengkap, lebih mewah dan juga lebih nyaman dengan ruang yang semakin terkesan lapang dan sangat cocok untuk keluarga. Rasanya tidak berlebihan jika varian baru dari Toyota ini akan semakin diminati dikarenakan irit bahan bakar. Selain itu untuk yang mengutamakan stylish, Kijang Innova Big Minor Change (BMC) sangat tepat dijadikan pilihan. Hal ini dikarenakan Kijang Innova dihadirkan dengan tujuh pilihan warna yaitu Super White, Black Mica, Blue Metallic, Silver Metallic, Grey Mica Metallic, Greyish Brown Metallic dan Light Blue Mica Metallic. Jika ditanya soal harga, varian yang satu ini sangat kompetitif karena ditawarkan dengan harga yang berkisar antara 180 juta hingga 290 juta.



Toyota Triple Amazing Riau - Kijang Innova Big Minor Change (BMC)

Sementara untuk varian kedua yang akan diluncurkan adalah Fortuner Big Minor Change (BMC) tampil lebih berani dibandingkan versi sebelumnya. Cruise Control yang dihadirkan juga dengan sistem baru, lebih mewah dan mudah dalam perawatan. Navigasi yang digunakan adalah dengan menggunakan sistem GPS melalui Bluetooth Hands Free yang menggunakan layar sentuh. A/C kontrol panelnya juga tampil lebih mewah. Sound system yang digunakan 2 din CD. Grill depan juga dihadirkan dengan mewah, melalui jenis SUV. Braker yang dihadirkan juga lebih besar dari versi sebelumnya, sehingga lebih baik pada saat pengereman. Harga yang ditawarkan untuk Fortuner Big Minor Change (BMC) ini berkisar antara 370 juta hingga 480 juta.



Toyota Triple Amazing Riau - Fortuner Big Minor Change (BMC)

Untuk varian ketiga yang dihadirkan pada Toyota Triple Amazing Riau adalah Hilux Minor Change (MC) yang akan hadir dengan fitur teknologi ekslusif untuk meningkatkan ketepatan injeksi bahan bakar dalam segala kondisi mengemudi. Dari segi tampilan juga akan semakin lebih menarik serta interior yang dihadirkan akan memberikan kesan yang semakin mewah. Hilux hadir dengan delapan varian warna yang menarik, diantaranya Dark Steel Mica, Super White II, Super Red II, Blue Metallic, Silver Metallic, Silky Gold Mica Metallic, Dark Grey Mica Metallic, dan Black Mica.



Toyota Triple Amazing Riau - Hilux Minor Change (MC)

Untuk melihat keunggulan lain dari ketiga varian terbaru dari Toyota silahkan berkunjung langsung ke main dealer Toyota Agung Auto Mall atau kunjungi websitenya di http://www.agungautomall.co.id/. Agung Auto Mall juga memberikan layanan purna jual untuk untuk semua jenis Toyota. Ke depan diharapkan dengan peluncuran tiga varian terbaru dari toyota ini dapat mengakomodir kebutuhan masyarakat Indonesia secara keseluruhan akan kendaraan yang nyaman, aman, irit bahan bakar serta ramah lingkungan. Tidak berlebihan jika dikatakan, peluncuran Toyota Triple Amazing Riau kali ini akan semakin memberikan kepuasaan lebih untuk konsumen yang ada khususnya di wilayah Riau.

Launching Toyota Triple Amazing Riau

Diposting oleh Unknown di 01.10 0 komentar
Sehubungan dengan akan diluncurkannya varian terbaru produk Toyota yakni Kijang Innova Big Minor Change (BMC), Fortuner Big Minor Change (BMC) dan Hilux Minor Change(MC), main dealer Toyota wilayah Riau menggelar program Toyota Triple Amazing atau Pre Launching tiga varian terbaru produk Toyota.
Kegiatan yang dilakukan di Mal Ska atrium Kampar Pekanbaru dari 13 hingga 17 Juli 2011 mendatang sebut Supervisor PT. Agung Auto Mal sebagai Dealer Toyota di Pekanbaru, Hendi Bestari, SH kepada Riauterkini saat disambangi ke kantornya di Jalan Dr. Sutomo Nomor 13 Pekanbaru petang kemarin, merupakan kegiatan rutin yang dilakukan Toyota di pusat-pusat perbelanjaan terkemuka di Pekanbaru.

Dan dengan akan diluncurkannya tiga varian terbaru, kegiatan ini kian istimewa sebagai ajang bagi Toyota untuk memperkenalkannya ke tengah-tengah masyarakat Pekanbaru khususnya, Riau umumnya meskipun supporting unit baru akan hadir September 2011.

Selain itu, jelas Hendi ramah, Pre Launching penting dilakukan dealer-dealer Toyota yang ada di daerah guna mengenalkan produk-produk terbaru dan mengukuhkan image Toyota kepada masyarakat sebagai Mobil Idaman sehingga Toyota terus mendapat tempat khusus di hati masyarakat.

“Kita tahu, image Toyota sangat melekat kuat di masyarakat. Kita harap dengan adanya even ini serta akan hadirnya varian terbaru, image yang sangat baik itu akan terus berlanjut, “tuturnya optimis.

Even yang akan berakhir 17 Juli 2011 mendatang, sebutnya, akan diisi dengan gelaran kegiatan-kegiatan terutama 16 dan 17 Juli 2011 akan diramaikan dengan berkumpulnya komunitas-komunitas Toyota seperti Kijang Club Pekanbaru, customer-customer yang loyal kepada Toyota dan banyak lagi lainnya.

“Dengan adanya peluncuran Innova baru, Fortuner baru dan Hilux baru, kita harapkan masyarakat makin cinta dengan produk-produk Toyota. Sekaligus kami ingin sampaikan mohon maaf karena keterlambatan mensuplai unit yang seharusnya bulan Agustus tertunda hingga September 2011, “pungkasnya.***(Put)

Sumber: Riau Terkini

Minggu, 10 Juli 2011

Pengantin Amplop

Diposting oleh Unknown di 06.15 0 komentar

Jika mendengar kata-kata pengantin, mungkin yang terbayangkan oleh kita adalah sepasang manusia yang berbahagia, tapi ini tidak berlakun untuk pemikiran Na. Pengantin yang satu ini tidak sepasang, tidak dewasa (eh belum dewasa lah gitu tepatnya), tidak sanggup memberi nafkah lahir apalagi batin kepada lawan jenisnya (soalnya baru mampu memberi makan hamster yang selalu na bilang "mancik kecil"). 

si ante, si adek dan si abang
Ya, pengantinnya pengantin sunat tetapi Na bilangnya "pengantin amplop". Na menulis ini bukan tanpa alasan. Mungkin di luaran sana, banyak juga pengantin yang memegang amplop, tapi yang satu ini beda sodara-sodara. Pengantin kecil ini adalah pengantin sunat yang baru di sunat. Nangis satu malaman, tendang-tendang mantri sunatnya, yang lebih parah si adek melihat abangnya dipegang kakinya dan dieksekusi oleh mantri malah berpikiran kalau abangnya mau dijahatin, mau disakitin gitu sama si mantri. Walau sebenarnya emang disakiti juga sich. Kalau ngak, ngak mungkin dia jejeritan, meronta-ronta ngak jelas gitu. Si adek malah jadi malaikat buat si abang. Ditinjunya, disepaknya pulalah si mantri dan krunya itu. Entah apa lah saat itu yang terbayangkan dibenak si adek kala abangnya meronta-ronta kesakitan itu. Entah akan menjadi trauma untuk dia kala dieksekusi begitu entahlah pula, Na pun tidak tahu. 

Eit, kembali lagi ke pengantin amplop. Ni pengantin doyan banget ngumpulin amplop dari tamu-tamu yang hadir pada saat syukuran khitanannya. Walau dengan celana yang masih diangkat-angkat dia semangat banget nyalamin para tamu, sambil sesekali memasukkan amplop yang diberikan tamu kepadanya ke dalam saku-saku celananya. Entah siapa pula yang merancang bajunya sehingga banyak kantong di baju itu. Hadeeeh sepertinya dia memang ditakdirkan untuk menjadi pengantin amplop dech hari itu. Cucok bo' banget lah itu situasi dan kondisi. Mendukung banget gitu. 

Ketika Na datang setelah sholat Zuhur ke acara, dia sedikit menunjukkan kantong bajunya yang sudah hampir penuh dengan amplop-amplop yang didominasi warna putih itu. Na cuma tersenyum kala dia tunjukkan amplopnya dengan sedikit nada bangga "Ante, banyak nte". Tidak beberapa lama, setelah Na lebih banyak menghabiskan waktu di belakang pelaminan dia untuk beristirahat karena kebetulan badan Na kurang enak #kurang penyedap sepertiny, dia kembali menunjukkan saku baju yang sudah semakin tebal. Oo em ji, banyak banget amplop itu pikir Na, sampai kanan-kirinya penuh. Dan ternyata itu belum cukup sodara-sodara, dia membuka pecinya yang juga sudah penuh dengan amplop. Baggoooos, pintaaaaar. 

Sandiwara itu ternyata tidak berlangsung lama, karena ketika si abang beranjak menuju tempat Na istirahat sambil memperlihatkan jerih payahnya mengumpulkan amplop itu, mamanya lewat. Yaaaach ketahuaaaan dech. Dengan tampang jutek sok dimanis-maniskan si mama akhirnya bilang gini "abaaaang, mama ngak sukak ya kayak gitu". Beda dengan Na yang sebenarnya sangat suka dengan hal yang dilakukan si abang. Karena kan kalau semakin banyak, jatah preman nya juga semakin besar untuk Na#lhaaaah Na ini preman apa ya? Entahlaaah. 

Huahahaha, karena udah ketahuan gitu, jatah preman terpaksa ndak kluar, dengan sedikit cemberut si abang mengeluarkan amplop-amplop yang ada di saku bajunya, tapi TIDAK UNTUK YANG ADA DI PECI. Jiaaah peristiwa itu seminggu setelah si abang khitan. Selamat ya Nak, sekarang abang udah beranjak dewasa. Segala hal yang abang lakukan akan menjadi tanggung jawab abang, baik buruknya. Ngak ada lagi bilang "cop tuhan abang lagi malas sholat", "maaf tuhan abang berdusta". Semuanya akan dihisab bang#abang tahu dihisab kan? bukan kayak abang kehausan lantass menghisab jus jeruk ante atau teh botol ante itu lho". Hisab bang, achhh ante yakin abang ngertilah. Ante percayalah dengan juara umum berturut-turut dari kelas satu samai sekarang abang naik kelas 6 ini, masak gitu ajha ngak ngerti. Bukankah abang suka mencari-cari tahu, sampai sendal ustazah yang tidak ketemu ajha abang search di google kan. Ya tepat itu bang, tanyakan pada google. Segala dosa yang abang lakukan tidak ada dispensasi lagi dari Allah bang. Termasuk bohongin mama dan pergi ke pusat perbelanjaan itu rame-rame, itu dosa. Karena setiap langkah abang, mama harus dikasih tahu, biar abang diridhoi#bukan di beri om Ridho ya bang, karena itu khusus punya ante. Trus mintak-mintak beli hamster lagi sama ante walau dengan harga 80ribu itu juga ngak boleh lho bang#kalau ini murni pembelaan ante. Emang abang sanggup gitu merawat mancik kecil itu kalau banyak di rumah? Ngak kan? itu namanya menyiksa kalau abang tak rawat, berdosa juga abang tuw.

Kamis, 07 Juli 2011

Seindah Aku Seindah Engkau

Diposting oleh Unknown di 19.18 0 komentar
Semakin indah kulukiskan kata
Semakin indah pula tutur kata yang kau ucap
Semakin lembut ku lontarkan manja
Semakin lembut pula kau sambut manjaku

Tak dapat kupungkiri indahmu
Tak dapat kutepis kekaguman ini
Tak dapat kusembunyikan rasa ini
Dan tak dapat kuragukan niat sucimu

Katamu aku indah
Tapi kataku engkau lebih indah
Katamu aku kau rindu
Tapi bagiku engkau lebih kurindu
Katamu aku mengagumkan
Tapi bagiku engkau juga mengagumkan

Seindah aku seindah engkau
Kita sama-sama indah
Karena kita memang tercipta
Untuk menghadirkan keindahan
Melengkapi indahmu
Dan melengkapi Indahku


Selasa, 05 Juli 2011

Yu'A si Adik Baik

Diposting oleh Unknown di 07.54 0 komentar
Bolu Karamel pemberian Yu'A
Yuhuuu, akhirnya bisa juga menjejakkan kaki di sini, ooow tidaaak saya berdusta ternyata. Hanya jemari-jemari imut yang menjejakkan keyboard-keyboard ini. Waah rasanya sudah sangat lama Na tidak menorehkan tinta virtual di ISI ini, sampai ada yang tecari-cari postingan Na. Hehehehe. Sudah bersawang ISI ini sepertinya. Sampai Na tidak peduli alexanya yang loncat indah, tetapi PR naik sedikit walaupun ngak bisa dapetin PR 3 Kayak yang lain, setidaknya PR 2, lumayanlah. 

Na mau cerita dulu tentang Yu'A si adik baik. Yua ini dulu tinggalnya di perumahan dekat rumah Na. Kebetulan rumah Na tuw dilingkupi perumahan-perumahan. Masih usia 4 tahun. Tetapi sekarang Yu'a nya pindah setelah balik dari Palembang. Ngak jauh-jauh sich pindahnya. Baik banget ni si Yu'a. Suatu waktu Ibu ke mesjid membawakan kue buat dia, agak beberapa buah. Si Yu'a langsung  bilang "Mama, papa, yu'a, adik, cuma 4 nek". Si Ibu langsung bilang, "ngak papa, bawa ajha pulang". Trus besoknya dia melucu ajha, masak ketika dah mau sholat dia tiba-tiba saja bertanya ke Ibu, "nenek, istri nenek yang mana?"wkwkwkw.. Yu'a...Yu'a.

Keesokan harinya, dia datang cepat ke mesjid bawa bungkusan. Ternyata bungkusan itu berisi kue, dia berikan ke Ibu...Yua...Yua..ternyata isinya wafer, kue-kue, snack-snack. Besoknya Ibu gantian bawain kue lagi. Besoknya dia kembali bawa kue buat Ibu, tetap isinya, wafer (kue-kue anak seusia dia). Tadi malam, pas di mesjid kebetulan ibu ngak ke mesjid dia titip kue ke Ayah. Makasih ya Yu'a adik kecil yang baik.

Rabu, 22 Juni 2011

Selamat Ulang Tahun Pekanbaru ke 227

Diposting oleh Unknown di 19.49 0 komentar
Alhamdulillah hari ini kota tercinta Pekanbaru merayakan hari jadi yang ke 227. Sebagai masyarakat Pekanbaru Na memiliki kebanggaan tersendiri untuk kota yang satu ini. Tidak saja karena Na memang dilahirkan di kota ini tetapi karena prestasi kota ini yang menurut Na sangat luar biasa. 


 Baru-baru ini saja kota Pekanbaru berhasil mendapatkan Adipura ke 7. Adipura yang diperoleh kota Pekanbaru didapatkan berturut-turut lho. Penghargaan kota besar terbersih. Canggih kan? Pastinya prestasi ini prestasi juga buat masyarakat kota Pekanbaru terlebih lagi pasukan kuningnya. Pun lebih dari itu Pekanbaru semakin berbenah dengan pembangunan-pembangunannya dan yang pasti untuk mewujudkan visi yang diusungnya untuk menjadi pusat perdagangan dan kebudayaan melayu. Jika sekarang berkunjung ke Pekanbaru mungkin akan menemui sedikit kemacetan karena Pekanbaru tengah berbenah dengan pembangunan flyovernya. Tetapi jika berkunjung ke Pekanbaru saat ini pastilah akan menemui tugu indah yang berdiri dengan megah, mulai dari tugu tepak sirih di persimpangan jalan Tuanku Tambusai dan Soekarno-Hatta. Ada lagi tugu songket di pertigaan jalan SM. Amin yang baru saja selesai dibangun. Di daerah jalan Jendral Sudirman ada tugu Ikan Silais (dahulunyaair mancur depan kantor walikota).

Selamat ulang tahun kota-ku Pekanbaru, semoga selalu dapat menjadi yang terbaik menuju bumi melayu yang bermarwah. Selalu menjadi kota Bertuah Pekanbaru-ku. Bersih Tertib usaha bersama aman dan harmonis. I LOVE PEKANBARU CITY. Na bangga menjadi bagian kota ini

Senin, 20 Juni 2011

Ultah Sederhana Dengan Makna Yang Luar Biasa

Diposting oleh Unknown di 05.42 0 komentar
Alhamdulillah, sudah ada di usia seperempat abad. Banyak senang, sedih dan macam-macam hingga pencapaian usia seperempat abad ini. Tidak lupa terima kasih kepada Allah, kepada teman-teman dan juga semuanya yang sudah menjadi bagian dari hidup Na. Merdekaaa#laaaah kok.


Tepat di tanggal 15 Juni Na dihadapkan dengan kegiatan yang amat teramat sangat sibuk. Diawali denga tersasar ke kantor di pagi nya karena ingin bereksperimen melewati rute baru karena macet, maklumlah Pekanbaru tengah berbenah dengan fly overnya, jadi jalan ditutup dan dialih-alihkan. Alhasil, sampai di radio udah jam 09.15. Padahal niatnya mau beli bolu gulung dulu sebelum ke kantor, tapi apa dayalah, jalannya nyasar. Lepas melaksanakan kerjaan rutin di radio harus mengurusi untuk pembelian domain dan hosting. Ngeset ini itu berdua ma yayank. Lepas magrib kita berangkat Ku-Ka. Jadi 15 Juni terpaksa dihabiskan dengan kegiatan yang amat sangat padat.

Barulah keesokan harinya kita bisa ngumpul buat makan-makan. Acara sederhana saja di salah satu tempat makan pizza yang ada di mall dekat rumah. Janjiannya habis magrib sama abang, kakak, adek sepupu dan punaan. Tetapi karena ada yang mau diurusin kita perginya agak cepatan berharap bisa santai sambil menikmati wi-fi di mall itu. Sampai mall tidak lupa membeli ganjalan perut, sekalian biar ngak ngango-ngango juga menunggu. Na pilih berjalan ke salah satu counter roti yang wangi banget, sampe wanginya meliuk-liuk hingga ke lantai 2 dan seterusnya.Roti anak laki-laki, hahaha. Setelah itu kita menikmati lesehan duduk di area wi-fian, ternyata setelah kita connect kan kok ngak aktip, hicks sedih. Ungtungnya si modem cantik ini ada terbawa. Wi-fi an hingga magrib datang. Bergegas untuk ibadah dan setelah itu kembali melanjutkan nenet-an hingga yang ditunggu berdatangan.

Langsung meluncur ke lantai 2 mall itu buat makaaan. Lapaaar Bu. Tahunya sampai di tempat makan itu, penuh, apalagi kira rame sekompi gitu. Terpaksa nunggu bentar. 15 menitan, kita dapet tempat. Ye ye ye ye ye, jogeeet ciek lu sangkin senangnya. Pesan makanan, nunggu makanannya dateng, cerita kembali dilanjutkan. 20-menit kemudian makanannya datang, diawali dengan minuman, pezza dan tetek bengeknya. Mari makan, karena sepertinya sudah pada kelaparan. Tidak perlu waktu lama untuk menghabiskan makanan semeja penuh itu. Lepas makan pizza kita makan kue ultah#mini cake, disesuaikan dengan ukuran tubuh Na, hehehe. Puas cerita-ceritaan, sampai akhirnya acara makan selesai.

Acara dilanjutkan ke toko elektronik di mall itu untuk melihat-lihat kamera, karena si Ibun katanya mau beli kamera, mau lihat-lihat model sama lihat-lihat harga kata Ibun. Lepas itu kita turun ke bawah, yang lain pada sibuk melihat bazar buku dan si ayank membisikkan kalo ada sesuatu yang kelupaan. Akhirnya kita kembali ke tempat wi-fi an. Oh so sweet, ada hadiah yang diberikan ke Na. Widiiih, Na dapat hadiah cincin cantik, yang di dalamnya bertuliskan nama Na dan Dia. Piwwiiiit, hehehe. Makasih bi.You are my hero#lhaaah. Ternyata yang di bawah kehilangan kita, mereka pada sms-in. Soalnya kita kaburnya ngak bilang-bilang#mana ada kabur pake acara bilang-bilang ya. Ternyata ngak cuma abi yang kelupaan ngasih hadiah, adik Na pun lupa kasih hadiah ke uni nya. Udah keluar dari parkiran mall barulah dia ingat. Maaciiih adeeek. Udah segitu ajha acara b day party sederhana nya.
Dapat hadiah ini

Kamis, 16 Juni 2011

Hitam Putih, Tidak Sekedar Hitam dan Putih Saja

Diposting oleh Unknown di 21.03 0 komentar
Yuhuuu, Jumat sudah ini ya. Kemarin melihat GA di blognya mas Gaphe (Gaphe Bercerita). Ada postingan mengenai Oleh-oleh dari Bali yang berupa buku Hitam Putih karya Mbak Rifka. Ini merupakan GA ke 3 dari mas Gaphe untuk merayakan ultah blognya yang ke-1. Walaupun post nya agak dipenghujung-penghujung gitu tetapi belum terlambat. Mau ikutan, makanya postingan kali ini Na kasih judul Hitam Putih, Tidak Sekedar Hitam dan Putih Saja.

Hitam putih ini merupakan kumpulan catatan perjalanan, kehidupan, cinta dan banyak hal lainnya. Beberapa tulisan di buku ini juga pernah dipublish di blognya Mbak Rifka dan sisanya bersumber dari file dan catatan-catatn Mbak Rifka. Buku ini disajikan dengan gaya bahasa Mbak Rifka yang khas. Buku setebal 188 halaman ini bukan buku harian, bukan nov el bukan juga buku travelling. Tetapi buku ini diracik dari pengalaman dan kisah nyata yang dilami oleh Mbak Rifka sendiri. Covernya juga sangat keren, hasil desain dari Mas Huda Tula, blogger pemilik Rumah Review. Nah, penasaran seperti apa isi bukunya? Langsung saja hubungi Mbak Rifka untuk pemesanan di email: rifka.nida@gmail.com. Selain itu buku ini juga bisa dibeli online dengan mengklik link berikut:
http://www.nulisbuku.com/books/view/hitamputih-kumpulan-catatan-perjalanan
Ini penampakan cover dari buku yang sangat keren ini 




Selasa, 14 Juni 2011

25 Tahun Dalam Cinta dan Kasih Sayang

Diposting oleh Unknown di 17.27 0 komentar
Alhamdulillah hirabbil Alamin, tuhan masih kasih Na nafas hingga usia 25 tahun. Usia yang tidak bisa dibilang muda lagi. Entah mengapa Na ngak pernah takut menghadapi satu kata "Tua". Tua buat Na suatu kehormatan dan tantangan untuk membuat hidup lebih baik lagi.


Banyak ha yang buat Na senang banget mulai dari semalam. Berawal dengan pengumuman kelulusan tahap pertama di suatu Perum, ditambah lagi hasil balas-berbalas email dengan pihak hosting, akhirnya hosting yang kita coba daftarkan sendiri diterima. Terima kasih banget buat Abi yang udah ngajarin cara beli domain dan daftar hosting. Duw ini benar-benar seperti kado yang Na dapatin menjelang Ultah. Beberapa hari yang lalu juga udah dapet hadiah blazer dari mbak Na. Eeit, eeetit blazernya dipilihan langsung sama Abi. Tingkiyu embaaak. 

Malam menjelang detik-detik pergantian usia, Na ngak bisa melalui nya dengan mata terbuka. Ngantuk tiba-tiba datang melanda. Terakhir chating sama Itik Bali, Na pamit off di jam 10. Lagian Abi yang koneksinya ilang timbul, sampai jam 10 malem belum juga nongol. Malaaas Na jadinya, makanya Na tidur ajhalah. Tetapi tak lupa sebelum tidur Na sms-in abi bilang mau tidur duluan. Takutnya abi nungguin Na ol. Ternyata si abi ngak mau bangunin Na, dia cuma berani sms buat ngucapin met ultah. Takut ganggu tidur Na kali ya. Jam 2 terbangun gara-gara digigit nyamuuk. Iiiih nyamuk ini emang ngak tahu sopan santun. Ngak tahu apa Na b'day, main gigit-gigit ajha. Mencoba untuk tidur kembali, waduw rasanya susah banget.Akhirnya ya Na ol lah, mau nulis o m g, jaringan kok mendadak lelet ya. Apa karena pulsanya gretongan kali ya. Soalnya harusnya itu internet Na habisnya tanggal 13 tetapi kayaknya Provider si merah lagi eror, jadinya kuota inetnya langsung nambah walaupun tanpa diisi pulsa. Abi juga ngalamin gitu, padahal udah beli voucher untuk inet-an. Alhamdulillah ngesave 100Ribu. 

Well, pengennya tahun ini jadi tahun yang lebih baik lagi. Pengen jadi wanita yang kuat yang tegar yang bersemangat dan ngak pantang menyerah. Mudah-mudahan juga dalam usia 25 tahun ini bisa masuk dalam mahligai suci bersama abi#siapkan semuanya ya bi. Tidak lupa rasa syukur untuk sang pencipta, buat teman-teman yang udah ngucapin dan berdoa untuk Na, my parent, my luvly, temen-temen blogger, temen-temen facebook dan teman lainnya. Thanks buat apapun yang sudah dilakukan untuk cinta dan sayangnya. Sayang...sayang..sayang....Peluk mesra buat semuanya, buat nak gadis dan nak bujang bundo juga.

Minggu, 05 Juni 2011

Seberat Tiga Ton

Diposting oleh Unknown di 20.32 0 komentar
Hah apa-apaan ini seberat tiga ton? Huah, seperti itulah ungkapan yang pas untuk menggambarkan hari Na semalam. Meskipun berat syukur alhamdulillah bisa terlalui dengan baik. Legaaaa. Diawali dari Sabtu yang cukup menyita waktu juga. Mulai dari siaran pagi banget jam 7 teng teng teng sampai jam 2 siang. Lepas siaran menghadiri resepsi teman es em peh. Pulang resepsi lanjut masak karena malamnya ada KU-KA di rumah. Otomatias ngak pakai tidur siang, huaaa, ngantuuuk, ngantuk, ngantuk. Malam minggu? Ya kan KU-KA jadi agendanya yasinan sama makan dan kumpul-kumpul sampai jam 12-an malam baru tidur. 

Lepas Sabtu, lanjut ke Minggu. Ada apa di hari Minggu? Pagi-pagi bangun seperti biasa siapin ini itu dan harus ibadah. Lepas beres-beres dan sarapan berangkat ke luar kota dengan mengendarai motor untuk tugas. Tujuannya Kabupaten Pelalawan Riau. Berangkat jam 7.45, singgah dua kali di pom bensin, tetapi di pom bensin pertama harus balik dengan tangki tidak terisi karena pom bensinnya baru mau bongkar premium. Jam 9 kita sudah ada di kota Kerinci Pelalawan dan sudah mendekati lokasi yang kita tuju, Pasar Baru Pangkalan Kerinci. Waktu kita agak kepake untuk cari-cari alamat ini. Karena jujur Na pribadi baru kali ini ke Kabupaten Pelalawan. Telpon dari kantor pun Na terima di jam 9.05. Setelah sampai di Pasar dan prepare dengan tim dari FF kita naik siaran di jam 10.10. 

Lepas tugas, kita cari makan dulu. Masih di Kota Kerinci Pelalawan cari makan. Tidak beberapa jauh dari pasar, kita makan mie ayam. Ye ye ye ye, selalu saja mie ayam yang jadi sasaran keganasan kelaparan. Jam 11.11 kita berangkat meninggalkan Kerinci. Seperti pergi, pulangpun kita melaju dengan kecepatan 100-110. Hahaha, karena belum pengalaman lewat lintas timur, jadi cuma pakai helm dan tidak pakai penutup hidung, ujung-ujungnya sampai di lokasi muka Na hitam-hitam kenak asap tronton. Huaa, ntah sudah sebanyak apa itu racunnya yang terhirup. Hitam benaran jadi celemat celemot. Si someone sampe ketawa-ketawa liatnya.

Jam 12.15 kita sudah ada di Kota Pekanbaru kembali. Panasnya lumayanlah. Isirahat sebentar, sholat, internetan sebentar dan lanjut lagi ke kondangan#lagi musim nikah ni di Pekanbaru. Janjian ngumpul di rumah PW jam 2 siang, sampe rumah PW baru ada Fendo. Setelah itu menyusul Danil, Grace dan Adi. Habis ngumupulin iuran Na sama PW berangkat buat beli kado ke depan, lama banget pilih kadonya, huahahaha. Mau pulang hari hujan pula. Bertahan bentar di depan. Kembali lagi ke rumah PW sudah semakin rame, udah ada Agus, Ayu, Mita, Tomy, Susi dll dech. Ruame banget. Lanjut kondangan pertama ke rumah Neno, karena itu yang paling dekat dengan rumah PW.

Sudah diduga, merusuhlaaah. Bersalaman dengan pengantinnya antri sepanjang-panjangnya kayak antri sembako, eh ada David juga menyusul. Rame banget, sumvah.  Lepas dari tempat Neno lanjut ke rumah Tanjung. Nah, di sini pun ngak kalah hebohnya. Udahlah paling rame, paling meribut pulak. Hohohoho. Si Tanjung pun ngak kalah gilonya, masak marapulainya kluar-kluar dank. Ditinggalinnya anak daronya surang di dalam. Dia malah foto-foto di luar sama kami. Emaaanglah ya. Makan sudah, nyanyi-nyanyi  sudah dan saatnya berfotoooo. Kembali merusuhkah? OOOH tentu iya, secara Yuda gitu fotografernya. Terang saja pake acara mengheboh. Jam 5 sore selesai dari rumah Tanjung. Ibadah, beres-beres lanjooot lagi jam 5.30 sore ke Mall Ciput. Ngapa lagi di sini? Hahaha, ada yang janji ngajak ke mall, ada yang mau dibeli, trus lagi niatnya le suatu acara yang ada artisnya. Tetapi sodara-sodara sampai di sana, acaranya sudah usai. Hicks. Agendanya jadi cuma beli kosmetik saja. Selesai blanja-blanji langsung pulang kok, di jalan sudah azan magrib. Sampai Radio langsung ibadah dan siap-siap buat siaran lagi sampai jam 10 malem. 

Hari Minggu Na dan someone benar-benar mendadak jadi orang yang berubah menjadi manusia tanpa rasa capek. Sampai jam 11-an malem mata pun belum tertidur. Tapi baru kali ini kita melewatkan menit ke 31 di jam 02 setiap tanggal 6. Hicks...

Senin, 30 Mei 2011

Sate Ceker

Diposting oleh Unknown di 04.22 0 komentar
Sate Ceker, aneh memang kedengarannya. Ini kali pertama na makan sate ceker. Ngak sengaja, sama sekali ngak sengaja. Seperti biasanya kalo malam itu sibuk ketak-ketik di depan laptop, ntah hapa-hapa ajha, pokoknya semua ditulis (Itulah si Neyna, terkadang jaleh terkadang indak jaleh). Nah tengah asik-asik nulis gitu, bunyi tenot-tenot tenot. Si adek-adek yang di luar buru-buru manggil "Sateeee" udah mirip kayak orang paduan suara ajha tuw anak-anak. Eee rupanya yang dipanggil bukan sate, wkwkwkkw. Ternyata kacang habuih a.k.a kacang rebus...Na ketawak-ketawain mereka setelah salah seorang dari mereka mengatakan " EeEe kiro kacang abuih dank"


Tidak beberapa lama, lewat lagi tenot-tenot tenot. Nach kali ini baru beneran sate. Ihh, seketika naluri buat makan sate kok keluar ya setelah mencium wangi kuah sate. Mintaaak duit sama Ibu (maklum lagi bokek) karena insiden duit hilang setelah pulang dari nonton sulap (jatuh di jalan mungkin, hicks sedihnya). Antri beli sate, eee adek-adek itu pada mesen sate ceker. Aiii mak, pengen pulak Na makan sate ceker itu. Na beli tiga buah ceker trus pake kerupuk, cuma 3ribu sajha. Asiiik, asiiiik, akhirnya makan sate ceker. Mmm, enak. Ceker kan emang ngak ada matinya. Mau disup, digoreng, disatepun enak ternyata.
Besok-besok kalo si abang satenya lewat dekat rumah, mau beli lagi ach. Mau beli sate ceker lagi. Biar Na kerjanya nyeker-nyeker duit, nyeker-nyeker ide. Hehehehe. Ni penampakan sate ceker nya.

Minggu, 29 Mei 2011

Live Reeport dan Award

Diposting oleh Unknown di 00.25 0 komentar

Ini award dari dek Noeel Loebis

Yuhuuu, siang Pekanbaru seperti biasa, panas membara...Tapi nanti sajalah kita bicarakan panas ini dan aktfitas hari ini. Kita mau bicarain dulu award dari dek Noeel Loebis. Ini award yang diberikan adek Noeel Loebis di ulang tahunnya yang ke-23. Kemarin si adek yang satu ini getol banget nulisnya. Eee betewe flyover jalan-jalan ke sekre, Selamat ultah untuk dek Noeel, wish you all the best adek yach, semoga sukses dengan skripsinya.

Orait kita langsung ajha ke live reeport. Benar-benar live reeport yang melelahkan hari ini. Cuapek, lemas dan panas. Ya tuhan semoga Na tetap diberi ketabahan untuk menjalani ini semua. Sudah pagi-pagi kita ke sana ternyata salah lokasi dan kurang kordinasi dengan pihak EO nya. Sudah mutar-mutar pasar, berkeliling-keliling sampai ke pasar sayur, pasar ikan trus ke tingkat atas, menengah dan bawah kok Tidak Ada. Terus otak terus berputar, meskipun pulsa terbatas tetapi tetap saja berusaha menelepon pihak EO untuk menanyakan dimana lokasi pastinya, aaaach tidak. Ternyata tidak aktif. Telepon ke kantor menanyakan nomor telepon lainnya, coba telepon ternyata aaaach tidak aktif juga. Pening dech Na mau hubungin siapa. Telepon, sms sana sini. Akhirnya, bang Ali membalas sms. Tengtereng-tereng, balasan sms yang menenangkan. Dia mngirimkan nomor handphonenya putera, SPB di acara yang bang Ali tanggung jawabi untuk "Sekolah". Coba telepon, eee ternyata si mas ini juga SPB untuk di pasar. Yeyeyeye, asiiik nyambung. Trus Na tanya eee, mak eee ternyata acaranya dipindah ke Pasar lain. Sampai malam juga mutar-mutar di pasar yang satu itu ngak bakalan ketemu tuw event. Bergegaslah kita ngebut. Kalo iklannya di tv udah koyak-koyak tuw baju kita. Bibir kita dower-dower tuw dah, tetapi kita tidak peduli. Yang kita pikirkan hanyalah bagaimana bisa secepatnya sampai di lokasi.

Alhamdulillah lega, bisa sampai dengan semangat di lokasi. Bekerja, habis itu lemas. Mencari makanan pusing-pusing sana-sini. Katanya si ayank mau makan seafood, ee tapi katanya cari tempat makan seafood yang ada nasinya. Maaak oi, kemane nak dicari itu, padahal kan kalo seafood itu biasanya banyaknya malam, itu baru siang gitu. Akhirnya ujung-ujungnya ke ampera 7000. Nendang habis kan itu ya? Ya sudahlah ndak apa. Yang jelas perut kenyang, dan kembali bertenaga untuk kembali menlajutkan siaran. Ach, live reeport yang berat sekali seberat lima ton. Fiiiiiuh.

Kamis, 26 Mei 2011

Cake Tape Singkong Berkismis Kukus

Diposting oleh Unknown di 07.13 0 komentar
Pekanbaru lagi senang-senangnya diguyur hujan, karena rata-rata hampir setiap malam hujan. Tahu sendiri donk kalau udah hujan perut laparnya oh mama oh papa dech pokoknya. Karena itulah Na harus mencari cara menjelajahi rumah teman-teman Na untuk mencari makanan-makanan lezat tetapi buatnya yang mudah dan murah. Langkah Na terhentilah di Just Try and Taste.

Setelah celingak celinguk, mencari-cari resep yang sesuai dengan yang dimau, akhirnya jari untuk mengklik terhenti di Cake Tape Chococip di sana. Tink...tink...tink...tiba-tiba otak na terputar-putar karena mendadak pengennya kismis. Kismis selain lezat juga memiliki banyak manfaat. Karena itulah, ahaaaa Na jadi pengen menggantinya dengan kismis si choco chipnya. Koment di postnya si mbak, tapi kata si mbak kismis mungkin lebih bagus kalo di panggang. Mmm iya pulak ye.

Hari Minggu ketika liputan di pasar mengingatkan diri untuk membeli tape singkong. Di pasar pertama, lupa beli nya. Di pasar kedua pasar Sail lupa juga beli tape nya. Dua minggu selera tertahan. Pasar ke tiga pasar pagi arengka, bener-bener mengingatkan untuk beli tape, alhasil tape terbeli. Beli dua bungkus, sebungkusnya dua ribu saja. Banyak, sebungkusnya 3 gram gitu.

Tarra, akhirnya terbuat juga tuw cakenya. Untuk yang pengen lihat resepnya langsung ajha ke Just Try and Taste. Berhubung dikukus lebih praktis dari pada dibakar dan waktu Na membuat itu tidak banyak akhirnya Na buat yang kukus ajha.

Sambil inet-an makan cake dolo


Rabu, 25 Mei 2011

ISI-nya Ganti Baju

Diposting oleh Unknown di 19.34 0 komentar
Beberapa hari yang lalu ISI sayang Na ini tiba-tiba templatenya mentok di hijau ajha. Besoknya pas na bukak dari kantor bagus, trus bukak lagi gitu lagi menthok di hijau. Iii sedich banget Na dank, padahal dah sukak banget sama template itu si hijau yang menenangkan. Mau ngak mau Na harus ganti template yang rusak itu, taraaa, jadilah dia templatenya ini karya Mbak Ipiet Cebonk.

Masih ingat Na dulu pertama kali ganti template dari template standar blogspot, 3 hari baru rapi. Habisnya Na baru mainan blog, belum ngerti apa-apa. Belum kenal blogger Bertuah juga, heheheh. Pokoknya itu zaman bahelak banget lah tuw.

Ganti baju yang ini ada yang bilang bagus, ada juga yang protes. Tapi Na bisa apa? Ini yang paling bagus yang Na rasa...Semoga bisa lebih tambah semangat lagi dech Na nulisnya. Nah lepas masalah template, beberapa hari yang lalu kembali bermasalah, ndak bisa login. Error, alhamdulillah ini baru bisa. Semoga ngak bermasalah lagi dech, biar Na bisa nulis, bisa jalan-jalan ke rumah teman-teman blog Na yang hebat-hebat.

Kamis, 19 Mei 2011

Only You

Diposting oleh Unknown di 04.52 0 komentar
Tak Cukup selembar kertas untuk melukiskan keindahanmu
Tak cukup sehari bila kembali mengingat hal-hal terbaik bersamamu
Malam ini air mata tertumpah
Tak sanggup rasanya beberapa jam saja tidak melihatmu

Kemana akan kualamatkan rindu ini
Bila sang pemilik hati tak bisa kutemui
Lewat apa akan kutitipkan rasa ini
Bila sang pujangga ku tak ku tahu bagaimana kabarnya

#benar-benar sedich...sang laksamana dari siang tidak bisa dihubungi hingga kini, khawatir.

Selasa, 17 Mei 2011

Kakak Menor

Diposting oleh Unknown di 06.52 0 komentar
Kaget Na tiba-tiba pas bude bilang "Kakak menor". Sedich Na tiba-tiba, mendadak shock, pengen pingsan. Tiba-tiba saja Na pengen teriak dan berkata "What" ke bude. Tapi dasar Na yang manis ini hanya bisa tersenyum sambil menunjukkan wajah tidak mengerti.

Soalnya yang Na tahu menor itu dandanan. Pake lipstik tebal-tebal dengan warna yang ngejrenk, pakai bedak tebal-tebal, blush on dan lainnya yang serba lebih. Padahalkan Na tuw jauh banget dari yang gituan. Orang Na kalau dah pulang siaran ndak ada pakai apa-apa. Lepas sholat jangankan pake serba berlebih gitu pakai bedak pun tidak. Makanya Na kaget ajha pas bude bilang kakak menor.

Sadar Na tidak mengerti bude lantas menjelaskan menor yang dia maksudkan. O alah, ternyata yang bude maksudkan itu ya karena Na yang sudah rada gemukan sehingga semuanya jadi serba besar kelihatannya. O em ji, apakah itu perkataan halus dari bude yang menyiratkan kalo Na itu gendut sekarang. Ya tuhan, harus rajin olahraga ni Na nya. Berenang...hicks ntah kapan-kapan bisa berenang, sibuk taruih. Sampe olahraga terabaikan. Yoga pun udah ngak pernah.

Sabtu, 14 Mei 2011

Mengejar Prestise Demi Tetap Eksis

Diposting oleh Unknown di 01.05 0 komentar
Terkadang kita melakukan berbagai hal demi untuk mengejar prestise. Itulah yang ada di benak Na ketika beberapa hari yang lalu melihat suatu fenomena. Anak muda, mengapa anak muda? karena mereka inilah yang selalu ingin terlihat sempurna. Ya katanya biar tetap eksis gitu. Prestise terkadang mengaburkan kebutuhan yang sebenarnya dari kita.

Lantas, apa yang Na lihat banyak dari anak muda ini yang mengejar prestise demi tetap eksis. Terkadang mereka mengejar sesuatu ini hingga rela berhutang yang penting gaya. Rela makan hanya sehari demi BB yang selalu di tangan. Padahal BB nya cuma buat BB-an saja tidak lebih dari itu. Berlagak bak eksekutif muda (sihiy, BB di genggaman anytime). Ini baru satu contoh. Ada lagi yang rela ngutang demi kawat gigi. Ya entah kapan mulainya kawat gigi ini menjadi trend yang tidak terkalahkan. Mungkin saja untuk mereka yang mengedepankan prestise biar dech makan sehari sekali asal bisa beli kawat gigi trus bisa ngeksis di foto profil FB.

Sedapat mungkin kita membeli segala sesuatu disesuaikan dengan kebutuhan bukan karena ikut-ikutan atau agar bisa terlihat eksis. Menyesuaikan dengan kebutuhan berarti meminimalisir kemubaziran. Karena Ketika kita butuh segala sesuatu yang kita penuhi akan termanfaatkan dengan baik. Selalu berharap tidak tergoda dengan keindahan semu yang ditawarkan di luar sana.

Sabtu, 07 Mei 2011

Miskin Ide Atau Miskin Peminat

Diposting oleh Unknown di 23.24 0 komentar
Dua hal inilah yang selalu terbayangkan oleh saya tatkala melihat tayangan musik dan juga menonton tayangan televisi beberapa waktu yang lalu. Semua acara merupakan acara dewasa. Lantas kemana perginya tayangan anak-anak seperti yang sering saya saksikan ketika belasan tahun yang lalu?

Jika sekarang tayangan didominasi oleh tayangan percintaan beda halnya dengan dahulu. Program anak begitu mendominasi. Mulai dari program sains, program musik ataupun sinetron dan cerita anak yang sarat akan nilai positif. Entah saat ini program seperti itu tidak diminati lagi atau karena memang ide kreatif untuk membuat program semacam itu yang surut bak air laut.

Tidak mudah memang membuat program anak. Perlu kreatifitas yang besar, karena alih-alih membuat program yang baik, jika tidak diminati oleh anak-anak program ini sama seperti ruang hampa saja. Program kreatif ini juga mesti memiliki nilai edukasi yang tinggi, disajikan sederhana namun memiliki space khusus di pikiran anak-anak serta mengena. Lantas dengan cara apa menghadirkan program-program yang memiliki nilai ini?

Peranan orang tua harus besar dalam mengontrol tayangan yang ada. Jika dirasa tidak baik untuk anak lebih baik tidak ditonton. Slogan Matikan Tivi Mu pun layak kita terapkan pada saat sekarang. Namun haruskah orang tua mencari rekaman tayangan yang berkualitas di masa dahulu? Mengubek-ubek kembali gudang tua untuk menemukan tayangan yang berkualitas kembali? Atau membangkitkan kembali program-program seperti belasan tahun yang lalu yang setiap Minggu nya selalu ditaburi anak-anak berani dan kaya ide di televisi? Bernyanyi, membaca puisi, cerdas-cermat bahkan drama dan membuat kerajinan ala mereka. Sederhana, lugu dengan kekhasan anak-anak mereka.



Yang Muda Yang Berbahagia

Diposting oleh Unknown di 03.49 0 komentar
Hayyaaah, bah hayya ini judul postingan sayyah yach. Tetapi bener kan, yang muda yang berbahagia, bukan berarti yang tua ndak bahagia lho. Yihaaaa, malam minggu. Rasanya agak sedikit bebas dari aktifitas dan juga rutinitas yang biasanya. Bisa sedikit rileks, ye ye ye ye ye. Dooow maaak seperti bebas dari dalam kerangkeng saja sayyah ini. Ndak apalah.

Malam ini mau ngumpul di sekre Blogger Bertuah dulu. Sudah lama ndak jumpa dan ngumpul sama blogger, tukar pikiran, makan-makan (itu agenda utamanya). Sebelum ke sekre bakal singgah dulu kayaknya di mall yang dekat rumah mau beliin pesanan Bumil yang pengen pezza. Semoga ngak macet semoga ngak ngantree. Aamiin.

Mmm, bahagia bisa lihat angka di atas 1000 dua hari ini. Hasil kerja keras bersama kekasih hati untuk rumah baru yang sudah sampai 1 K (semangat terus kita ya bi, biar bisa naikan target 2 K minggu depan). Kemarin abi targetnya cuma 100 Na malah bilang ndak ketinggian bi? eee baru jalan sehari langsung naik ke angka 400, abi cuma bisa senyum-senyum. "Ngak ketinggian kan Bundo?", katanya. Intinya untuk hal baik dan hal baru itu harus semangat, harus yakin. Pasti bisa. Senang rasanya kerja keras dapat hasil segitu, Alhamdulillah.

Kenapa yang muda yang bahagia? karena anak muda itu harus bahagia. Masih penuh dengan ide-ide segar, kreatifitasnya masih tinggi, semangatnya masih full (bukan kanda Zaiful Anwar) lho...Masih kuat begadang sampe jam 2 dini hari...jadi sudah sepantasnya bahagia. Bisa kumpul-kumpul lagi kalo malam minggu gini, tukar pikiran, tukar ilmu di dunia blogging. Habis ngumpul di sekre lanjut KU-KA (yasinan, kumpul keluarga besar). Ye ye ye ye, entah kenapa menjadi senang sekali dengan dunia yang satu ini. Menulis, blogwalking itu semua kegiatan yang menyenangkan. Selamat Malam minggu...

Kamis, 05 Mei 2011

Celebrate, Kejujuran dan Gaphe Bercerita Award & Giveaways

Diposting oleh Unknown di 17.23 0 komentar
Pagi, indah banget. Setelah begadang semalaman buat noltalgia cerita cinta tiga bulanan yang lalu sama kekasih sambil ngerjain tulisan sana-sana#lumayan banyak sekarang tulisan yang diurusin ngak cuma Indah Seindah-Indahnya saja akhirnya pagi ini bisa juga terbangun cepat. Padahal sebenarnya sekali-kali telatpun juga ngak papa secara siarannya jam 9 jadi masih ada waktu berleha-leha. Tapi stoplah berleha-leha selama masih sanggup buat ngelakuin hal yang lebih positif kan lebih baik ngelakuin yang itu dulu. Pagi hari udah duduk manis di depan lapie sambil sarapan bubur sumsum dan lopis. Enyak, enyak, enyak. Ibu yang beliin. Lepas sarapan kembali melanjutkan menulis, apapun ditulis sembari baca-baca majalah, kali ajha dapat inspirasi tulisan. Buka Indah Seindah-Indahnya, baca komentar yang masuk, balasin dan jalan ke rumah teman. Terdamparlah di rumah Mas Gaphe di Gaphe Bercerita. Si Mas yang satu ini lagi celebrate juga untuk postingan atau ceritanya yang ke-200. Selamat ya untuk Mas Gaphe yang udah sampai 200 cerita. Sekalian mau ikutan giveawaysnya juga ach. Mmm, arti Gaphe Bercerita ya?
Gaphe Bercerita itu peta unik kuliner yumilah yumiwati (karena mas Gaphe suka makan dan Na jadi pengen mencobanya juga)
Gaphe Bercerita itu peta wisata (yang buat Na jadi pengen ke sana juga)
Gaphe Bercerita itu peta kenarsisan (narsis tiada tara dengan gaya yang super caelah-caelah dimana jadi inspirasi gaya narsish na juga)

Na juga mau pasang awardnya, yang sadddaaap cantik banget.




Ee kita kembali ke judul postingannya Celebrate, Kejujuran, Award dan Giveaways ya. Mengapa celebrate? ya karena Na baru merayakan 3 bulanan bersama si Abi mas Gaphe juga merayain 200 postingannya. Trus kejujuran? Ada benang merah antara celebrate mas Gaphe dan Na ini, kita sama-sama melakoni dengan penuh kejujuran. Cerita-ceritanya mas Gaphe itu penuh kejujuran (gimana ngak nyasar ya dia buat nyasar tetep itu namanya kan jujur), sederhana namun mengena. Kadang juga kocak. Na pun begitu. Tetapi ngomong-ngomong kejujuran Na jadi ingat anak gadis, kangen anak gadis Na yang buat Na tuw anak jujur abeeez. Na pernah tanya "kakak makannya pakai apa?" eeeh dia jawabnya pakai piying, pakai cendok ya bundo. Gubraaak. Tapi itulah kejujuran dia yang Na suka, polos banget ya anak-anak kecil itu.

I Chose: Blogger Matre

Diposting oleh Unknown di 04.04 0 komentar
Tidak hanya cewek dan cowok saja yang matre, blogger juga ada matre. Na mungkin agak katrok di dunia per bloggeran, karena jujur mengenal istilah "Blogger Matre" ajha Na baru di bulan Nopember tahun lalu, saat Kopdar pertama dengan teman-teman Komunitas Blogger Bertuah Pekanbaru. Mbak Wina "Bintang Air" yang memperkenalkannya ke Na. Saat itu dia mengatakan "Ney, kalau di Bertuah, Datuk Bertuah yang paling matre". Sebenarnya pada saat itu Na bingung apa ya yang dimaksud Mbk Wina dengan matre itu, tapi udah dasarnya dradank...dradank...tapi tetap tidak ingin terlihat tidak mengerti.

Seiring perjalanan waktu, lama-lama Na jadi ngerti "Ooow, kayak gitu yang namanya Blogger Matre itu", walaupun tanpa bertanya ke si mbah. Tetapi ntah betul ntah ndak ya yang ada di pemikiran Na tuw blogger matre blogger yang berorientasi ke penghasilan. Buat Na wajar lah kalo semua blogger nanti berorientasi untuk mengumpulkan $. Yang jadi buat Na bingung, ketika niat Na untuk menjadi blogger matre hadir, Na ditentang habis-habisan sama seseorang. Katanya blogger matre itu mainnya busuk, menghalalkan berbagai cara, copas, dll. Tetapi Na ya tetaplah Na, meskipun ditentang, masih coba berpikir rasional, apa iya blogger matre itu main curang? apa iya demi $ menghalalkan segala cara? Rasanya tidak. Makanya keinginan Na untuk menjadi blogger matre tidak pernah surut, malah kian hari kian penasaran dengan yang namanya blog lebih tepanya dengan penghasilan yang didapatkan dari ngeblog.

Buat Na menjadi matre itu pilihan dan Na sudah memilih menjadi matre#hadooow dilarang protes ya, ckckck. Apalagi Bang Ais selalu menyemangati setiap blogger harus jadi matre. Hihihi, sudah semakin terdoktrin matree dech jadinya. Ditambah lagi kekasih tiada duanya sudah duluan jalan sebagai blogger matre. Ya, gimana Na ndak tambah semangat jadi matre. Hihihi, wajar, manusia, ya kan?

Ternyata setelah mengenal seperti apa blogger matre itu, sama sekali yang seseorang yang bilangan ke Na tidak terbukti. Blogger matre itu ngak main busuk, ngak menghalakan segala cara, ngak copas. It's all original mamen. Mereka itu yang sudah mengenal matre, benar-benar mulai dari nol, benar-benar belajar untuk menjadi berbeda menjadi khas, ada yang diunggulkan dalam setiap tulisan. Meriset keyword dan lain-lain. Semua mereka lakukan agar kualitas tulisan, kualitas blog maupun web itu bagus. Mereka rela begadang tiap harinya. Dan itu yang dibilang main busuk? OMG, sama sekali tidak benar. Blogger Matre=Blogger Kreatif kalo menurut Na.

Saat ini Na sedang belajar bagaimana menjadi blogger matre, mengikuti rule yang disyaratkan. Buat Na motivasi buat menjadi blogger matre itu canggih. Kita dituntut belajar keras, belajar, belajar dan terus belajar.
Special thank for my lovely yang terus kasih semangat terbaik untuk ngeblog. Untuk share ilmu di blog, untuk silahturahmi lewat tulisan dan untuk mengumpulkan $ juga. Keep learning keep writing ya buat semuanya :)
 

Indah Seindah - Indahnya Copyright © 2009 Paper Girl is Designed by Ipietoon Blogger Template Sponsored by web hosting